adjar.id - Apakah Adjarian tahu bagaimana kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritim?
Indonesia dikenal sebagai negara maritim.
Negara maritim adalah negara yang memiliki wilayah area laut lebih luas dibandingkan daratan.
Negara maritim biasanya terbentuk dari beberapa pulau yang jumlahnya tidak sedikit.
Oleh sebab itu, negara maritim juga disebut dengan negara kepulauan.
Keadaan alam yang dimiliki bangsa Indonesia sangat bervariasi dan beragam. Mulai dari keadaan alam perairan sampai keadaan alam daratan.
Berdasarkan letak geografisnya, Indonesia berada di antara dua benua dan dua samudra.
Lalu, apa saja keuntungan kondisi geografis Indonesia sebagai negara maritim? Cari tahu, yuk!
"Indonesia adalah negara maritim yang terdiri dari jejeran pulau."
Baca Juga: Menyimpulkan Kondisi Geografis Indonesia secara Umum, Materi Kelas 5 Tema 1
Kondisi Geografis Indonesia
Berdasarkan garis lintang, Indonesia berada di 6 derajat LU (Lintang Utara) sampai 11 derajat LS (Lintang Selatan) dan 95 derajat BT (Bujur Timur) sampai 141 derajat BT (Bujur Timur).
Letak geografis Indonesia berada di antara dua benua, yaitu Benua Australia dan Benua Asia, dan dua samudra, yakni Samudra Hindia dan Samudera Pasifik.
Selain itu, secara geografi Indonesia berada di antara negara Asia lainnya, seperti Malaysia, Singapura, Filipina, Australia, dan Papua Nugini.
Wilayah Indonesia adalah 5.455.675 km persegi dan 3.544.744 km persegi di antaranya atau 2/3 wilayahnya adalah lautan.
Indonesia merupakan negara maritim atau kepulaun karena Indonesia terdiri dari jejeran pulau-pulau yang dijadikan satu kesatuan oleh laut.
Kenampakan alam perairan di Indonesia terdiri dari pantai, sungai, danau, selat, laut, rawa, dan samudra.
Sedangkan kenampakan alam daratan di Indonesia terdiri dari gunung, bukit, lembah, dataran tinggi, dan dataran rendah.
"Kondisi geografis Indonesia berada di antara dua benua dan dua samudra."
Keuntungan Kondisi Geografis Indonesia
1. Hasil Laut yang Melimpah
Indonesia memiliki wilayah lautan yang lebih luas dibandingkan daratan.
Hal ini menjadikan Indonesia memiliki hasil laut atau sumber daya laut yang melimpah.
2. Jalur Lintas Perdagangan dan Perekonomian
Indonesia berada di antara dua benua dan dua samudra. Selain itu, Indonesia berbatasan dengan negara Asia lainnya.
Hal ini menjadikan Indonesia tempat persinggahan perdagangan laut dari Asia, Eropa, Arab, dan Australia.
Sehingga kondisi geografis Indonesia memeliki arti penting terhadap perekonomian Indonesia.
"Indonesia memiliki hasil laut yang melimpah dan dijadikan sebagai jalur lintas perdagangan laut."
Baca Juga: Potensi Ekonomi Maritim Indonesia
3. Aneka Ragam Budaya
Indonesia berada di antar negara-negara Asia, sehingga menjadi tempat persinggahan perdagangan.
Kondisi tersebut membuat Indonesia memiliki aneka ragam budaya karena dipengaruhi budaya-budaya negara asing.
4. Iklim
Berdasarkan letak garis lintang, Indonesia merupakan negara beriklim tropis dan memiliki dua musim, yaitu musim kemarau dan musim hujan.
Musim hujan sangat membantu para petani dan nelayan untuk bekerja.
5. Tanah Subur
Indonesia memiliki kenampakan alam seperti gunung berapi di berbagai wilayah.
Gunung berapi yang masih aktif dan memiliki abu vulkanik dapat menyuburkan tanah sekitarnya.
Baca Juga: Jawab Soal Kelas 5 Tema 1, Apa yang Dapat Dilakukan untuk Memanfaatkan Kondisi Geografis Lingkungan?
Oleh sebab itu, Indonesia memiliki tanah yang subur dan cocok ditanami berbagai jenis tanaman.
Nah, itulah beberapa keuntungan kondisi gografis sebagai negara maritim, Adjarian.
Sekarang jawab pertanyaan di bawah ini, yuk!
| Pertanyaan |
| Mengapa Indonesia disebut dengan negara maritim? |
| Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2. |
Tonton video ini juga, yuk!
| Penulis | : | Atika Mayasari |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR