adjar.id – Pernahkah Adjarian, menyanyikan tembang dolanan Jawa berjudul Suwe Ora Jamu? Apakah kamu mengerti lirik, terjemahan, dan makna di balik lagu tersebut?
Suwe Ora Jamu merupakan salah satu judul lagu daerah asal Jawa Tengah.
Lagu dolanan satu ini dicipatakan oleh Raden Cajentanus (R.C.) Hardjasoebrata, seorang komposer karawitan asal Yogyakarta yang eksis pada era 1950 hingga 1970.
Bagi Adjarian, yang pernah mengenyam pendidikan sekolah dasar di daerah Jawa pasti sudah tidak asing lagi dengan lagu Suwe Ora Jamu.
Yap, lagu ciptaan R.C. Hardjasoebrata satu ini memang populer dinyanyikan anak-anak SD, bahkan termasuk dalam materi pembelajaran bahasa Jawa.
O iya, tembang Suwe Ora Jamu biasanya dinyanyikan untuk mengiringi tarian yang menyerupai penjual jamu keliling.
Akan tetapi, tidak jarang juga lagu ini dinyanyikan sendiri tanpa adanya gerakan tari atau dolanan.
Meski terdengar singkat dan sederhana, ternyata lirik lagu Suwe Ora Jamu memiliki arti yang mendalam, lo.
Untuk mengetahuinya, langsung saja kita simak bersama mengenai makna lagu atau tembang dolanan Suwe Ora Jamu, berikut ini!
Baca Juga: Tembang Dolanan Jawa: Pengertian, Jenis-Jenis, dan Ciri-cirinya
Lirik, Terjemahan, dan Makna Tembang Dolanan Jawa Suwe Ora Jamu
1. Lirik Tembang Dolanan Suwe Ora Jamu
Suwe ora jamu, Mas
Jamu godhong telo
Suwe ora ketemu
Temu pisan ojo gelo
Suwe ora jamu, Mas
Jamu godhong meniran
Wis suwe ora ketemu
Baca Juga: Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu atau Tembang Dolanan Jawa Kupu Kuwi
Temu pisan dadi pikiran
Wis suwe yo mas, ora jamu
Jamu godhong sligi
Wis suwe ora ketemu
Temu pisan dadi ati
2. Terjemahan Tembang Dolanan Suwe Ora Jamu
Lama tidak minum jamu, Mas
Jamu daun ketela
Lama tidak bertemu
Baca Juga: Makna Lagu Daerah Lir Ilir dari Jawa Tengah
Bertemu pertama kali jangan kecewa
Lama tidak minum jamu, Mas
Jamu daun meniran
Sudah lama tidak bertemu
Bertemu pertama jadi pikiran
Sudah lama ya, Mas, tidak minum jamu
Jamu daun sligi Sudah lama tidak bertemu
Bertemu sekali jadi hati
3. Makna Tembang Dolanan Suwe Ora Jamu
Baca Juga: Lirik, Terjemahan, dan Makna Lagu Dolanan Jawa Sluku-Sluku Bathok
Sesuai dengan kata mertafora yang digunakan, yaitu “jamu”, tembang dolanan satu ini mengangkat topik “tamu” atau “pertemuan”.
Tembang dolanan Suwe Ora Jamu menceritakan teman yang sudah sangat lama tidak bertemu.
Namun, saat bertemu justru rasa kekecewaan, pikiran, dan beban hati yang didapatkan olehnya.
Dari makna tersebut, dapat disimpulkan bahwa semua hal yang terjadi di dunia ini memang terkadang tidak berjalan sesuai yang kita inginkan, termasuk sesuatu yang mungkin sudah lama dinantikan.
Satu hal dasar untuk menghadapi situasi semacam itu adalah rasa ikhlas dalam hati.
Rasa ikhlas untuk menerima semua hal yang mungkin bertentangan dengan keinginan dan harapan.
Yap, itulah pembelajaran yang bisa kita dapatkan dari lagu ini, yaitu rasa ikhlas dan menyadari bahwa semua hal tidak bisa kita kontrol, Adjarian.
Meski begitu, kita harus tetap bangkit dan melihat sisi positif untuk sesuatu yang mungkin akan terjadi kedepannya.
Nah, itulah lirik, terjemahan, dan makna lagu atau tembang dolanan Jawa Suwe Ora Jamu. Meski liriknya sederhana dan singkat, ternyata lagu ini mengandung makna yang dalam.
Baca Juga: Makna Lagu Gundul-Gundul Pacul, Tembang Dolanan dari Jawa Tengah
Tonton juga video berikut, yuk!
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Nabil Adlani |
KOMENTAR