Sistem ekonomi komando atau terpusat adalah suatu sistem yang dikendalikan secara tetat oleh pemerintah.
Sehingga, pemerintah akan menentukan kepemilikan bisnis, laba, dan alokasi sumber daya untuk mencapai tujuan yang sudah ditentukan, Adjarian.
Ciri-ciri dari sistem ekonomi komando, di antaranya:
1. Semua sumber daya ekonomi dikuasai oleh negara atas nama rakyat.
2. Seluruh kegiatan produksi diusahakan bersama dan tidak ada perusahaan swasta, adanya perusahaan negara.
Baca Juga: Mengenal Sistem Ekonomi Indonesia, Materi Ekonomi kelas 10 SMA
3. Penyaluran barang dan harga dikendalikan dan ditentukan oleh negara.
4. Jenis pembagian kerja dan pekerjaan diatur oleh pemerintah negara.
Perbedaan Sistem Ekonomi Pasar dan Sistem Ekonomi Komando
Adjarian, perbedaan utama dari sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi komando adalah peran swasta dan pemerintah dalam sistem ekonomi.
Pada sistem ekonomi pasar, pihak swasta memiliki peranan yang lebih dominan dalam perihal produksi, distribusi, dan penentuan harga pasar.
Sementara pada sistem ekonomi komando pemerintah melakukan semua kegiatan ekonomi, mulai dari produksi, distribusi, sampai penentuan harga pasar.
O iya, pada sistem ekonomi komando tidak ada peran dari pihak swasta sehingga semua kegiatan dipegang oleh pemerintah negara.
Nah, itu tadi Adjarian, perbedaan sistem ekonomi pasar dan sistem ekonomi komando yang bisa membantu menjawab soal Evaluasi Bab 7 di halaman 158.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Nabil Adlani |
KOMENTAR