Subject + To be (was/were) + Verb-ing + Obejct/Complement + Adverb
(Aku sedang minum jus apel kemarin pada pukul 8 malam.)
Baca Juga: Rumus dan Fungsi Past Continuous Tense dan Contoh Penggunaannya dalam Kalimat
“Perbedaan rumus simple past tense dan past continuous tense terletak pada penggunaan to be dan verb.”
Penggunaan Simple Past Tense dan Past Continuous Tense
Jika melihat contoh kalimat dan rumusnya, pasti sudah paham perbedaan penggunaan keduanya, kan?
Yap! Simple past tense dapat digunakan ketika kita ingin mengungkapkan kejadian di masa lampau secara umum.
Sementara past continuous tense digunakan untuk mengungkapkan kejadian yang saat ini sedang berlangsung, tetapi kemari nada beberapa waktu yang lalu (lebih detail).
O iya, simple past dan past continuous juga kerap digunakan secara bersamaan, lo.
Saat digunakan secara bersamaan, past continuous menggambarkan tindakan yang lebih lama, dan merupakan “latar belakang” terjadinya suatu peristiwa.
Sementara itu, simple past menggambarkan kejadiannya. Misalnya, “When Lisa came home this afternoon, Lina was lying on the bed.”
Dalam kalimat tersebut, Lina sudah tiduran di kasur jauh sebelum Lisa datang ke rumah. Nah, sudah jelas, kan?
Baca Juga: Contoh Dialog Simple Past Tense Tema Holiday atau Liburan
“Simple past tense digunakan untuk menyatakan kejadian di masa lampau secara umum, sedangkan past continuous tense digunakan untuk menyatakan kejadian di masa lalu dengan lebih spesifik.”
Nah, itulah penjelasan penggunaan simple past tense dan past continuous tense serta perbedaan keduanya, Adjarian.
Untuk mengasah pemahaman, sekarang coba kita kerjakan soal berikut, yuk!
Pertanyaan |
Kapan kita bisa menggunakan simple past tense? |
Petunjuk: Cek halaman 2-3. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR