adjar.id – Apakah Adjarian suka mengamati perilaku hewan? Dalam bahasa Jawa, perilaku hewan disebut dengan solahe kewan.
Setiap hewan memiliki sifat yang berbeda-beda, ada yang liar, ada juga yang jinak. Hewan-hewan liar umumnya akan berhabitat di hutan, sementara hewan-hewan jinak umumnya dijadikan peliharaan.
O iya, karena memiliki sifat yang berbeda, perilakunya pun pasti juga berbeda.
Misalnya, lebah suka menyengat, kucing suka mencakar, ayam dan burung suka mematuk, dan lain sebagainya.
Nah, perilaku hewan ini memiliki istilah masing-masing di dalam bahasa Jawa, lo!
Soahe kewan atau perilaku hewan secara umum merujuk pada cara mereka mempertahankan diri untuk tetap hidup dalam lingkungannya.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas istilah-istilah solahe kewan atau perilaku hewan dalam bahasa Jawa, Adjarian.
Apa saja istilah perilaku hewan dalam bahasa Jawa?
Langsung saja kita bahas bersama, yuk!
Baca Juga: Istilah-Istilah Arane Swara Kewan atau Suara Hewan dalam bahasa Jawa
Solahe Kewan atau Perilaku Hewan dalam Bahasa Jawa
1. Ayam betina = Kewan babon solahe nladhung
| Penulis | : | Jestica Anna |
| Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR