adjar.id – Karakteristik wilayah pedesaan terdiri dari berbagai ciri khas.
Wilayah pedesaan pada umumnya masih diasosiasikan sebagai daerah yang berlokasi di daerah pedalaman dan jauh dari lingkungan perkotaan.
Selain itu, wilayah desa juga memiliki keterikatan yang kuat terhadap kebudayaan yang bersifat tradisional.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai karakteristik dari wilayah pedesaan dalam ilmu geografi yang menjadi materi geografi kelas 12 SMA.
Adjarian, dalam masyarakat desa berlaku keteraturan kehidupan sosial yang meliputi kegiatan-kegiatan keagamaan, ekonomi, hukum, dan politik.
O iya, secara administratif desa diartikan sebagai kesatuan hukum dan di dalamnya bertempat tinggal sekelompok masyarakat yang berkuasa mengadalam pemerintahan sendiri.
Sementara kawasan pedesaan adalah kawasan yang mempunyai kegiatan utama berupa pertanian, pengelolaan sumber daya alam, dan berbagai kegiatan ekonomi.
Yuk, kita cari tahu bagaimana karakteristik wilayah pedesaan berikut ini, Adjarian!
“Terdapat tiga unsur utama desa, yaitu penduduk, daerah, dan tata kehidupan yang berkaitan dengan istiadat serta norma.”
Baca Juga: Dampak Interaksi Desa dan Kota
Karakteristik Wilayah Pedesaan
Adjarian, dilihat dari karakteristik wilayahnya, kawasan pedesaan masih bersifat alamiah, belum banyak bersentuhan dengan teknologi modern dan perkembangan pembangunan.
Selain itu, sebagai lahan pemukiman penduduk, sebagian wilayah desa terdiri atas lahan perkebunan, pertanian, atau tertutup oleh hutan alami.
Sementara kota sebagian besar wilayahnya tertutup oleh kawasan pemukiman penduduk, gedung perkantoran, kawasan industri, fasilitas sosial, dan lain sebagainya.
Kehidupan masyarakat pedesaan dicirikan oleh kegiatan yang pada umumnya memiliki corak agraris yang aktivitas kesehariannya masih didominasi oleh pengaruh lingkungan alam.
Dengan kata lain, pengaruh lingkungan atau kondisi alam setempat masih sangat kuat dalam mewarnai tatanan dan pola hidup penduduk desa, Adjarian.
Nah, hubungan antarwarga masyarakat desa juga sangat erat, saling mengenal, dan gotong royong.
O iya, umumnya penderitaan seseorang di pedesaan menjadi penderitaan bagi semua pihak yang mana hal ini dikenal dengan istilah gemeinschaft atau paguyuban.
“Kehidupan masyarakat desa bercirikan kegiatan yang bersifat agraris yang masih dipengaruhi oleh lingkungan alam.”
Baca Juga: Zona Interaksi Wilayah Desa dan Kota dalam Ilmu Geografi
Ciri-Ciri Desa
Berikut ini beberapa ciri-ciri desa menurut Direktorat Jenderal Pembangunan Desa, di antaranya:
1. Perbandingan manusia dengan lahan cukup besar, artinya lahan-lahan di pedesaan masih lebih luas dibandingkan dengan jumlah penduduk yang tinggal di sana.
Hal ini membuat kepadatan penduduk desa masih rendah dan lapangan pekerjaan penduduknya masih bertumpu pada sektor agraris.
2. Hubungan antarwarga masyarakat desa masih sangat akrab dan sifat masyarakatnya masih memegah teguh tradisi yang berlaku.
3. Sarana dan prasarana komunikasi dan perhubungan sebagian besar masih sangat sederhana, seperti jalan berbatu, jalan aspal sederhana, dan jalan setapak.
Karakteristik Sosial Masyarakat Desa
Berikut ini beberapa karakteristik sosial dari masyarakat desa, di antaranya:
“Salah satu ciri-ciri dari desa yaitu memiliki perbandingan penduduk dan lahan yang cukup besar.”
Baca Juga: Faktor yang Memengaruhi Perbedaan Struktur Desa dalam Geografi
1. Warga masyarakat pedesaan mempunyai hubungan kekerabatan yang kuat karena umumnya berasal dari satu keturunan.
2. Corak kehidupan bersifat gemeinschaft, yaitu diikat oleh sistem kekeluargaan yang kuat dan penduduk desa merupakan masyarakat yang saling mengenal antarsesamanya.
3. Sebagian besar penduduk desa bekerja pada sektor agraris yang meliputi pertanian, peternakan, perikanan, dan perkebunan.
4. Cara bertani yang dilakukan relatif sederhana atau tradisional, sehingga sebagian besar hasilnya masih diperuntukkan bagi kebutuhan hidup sehari-hari.
5. Kehidupan sehari-hari penduduk desa masih bersifat gotong royong.
6. Golongan tetua kampung atau ketua adat masih memgang peran penting dan memiliki kharisma besar di masyarakat.
Nah, itu tadi Adjarian, karakteristik wilayah pedesaan dalam sudut pandang ilmu geografi yang masih bersifat alamiah.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan ini!
Pertanyaan |
Bagaimana karakteristik wilayah pedesaan? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR