adjar.id - Adjarian, kali ini kita akan menyimak isi dari Piagam PBB.
Namun, sebelumnya kita cari tahu terlebih dahulu sejarah PBB.
Apa itu PBB?
Dalam bahasa Inggris, PBB atau Perserikatan Bangsa-Bangsa diesebut dengan United Nations (UN).
PBB merupakan organisasi internasional terbesar di dunia dengan anggota sebanyak 193 negara, Adjarian.
PBB didirikan pada 24 Oktober 1945 di San Fransisco, Amerika Serikat.
Sebelum PBB berdiri, ada organisasi bernama Liga Bangsa-Bangsa (LBB) atau League of Nations yang didirikan pada 1919.
Namun, organisasi tersebut kemudian dibubarkan. Lalu, dibentuklah organisasi global untuk menangani urusan antarnegara, yakni PBB.
Kemudian perwakilan dari 50 negara pun hadir pada Konferensi PBB tentang organisasi internasional yang digelar 25 April 1945 di San Fransisco.
Baca Juga: Sejarah, Tujuan, Tugas, dan Fungsi Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
Wakil-wakil negara tersebut mendiskusikan banyak hal, seperti seputar politik, pertahanan, kesejahteraan sosial, kesetaraan, ekonomi, dan sebagainya.
Nah, pemabahasan tersebut kemudian dituangkan dalam Piagam PBB yang kemudian ditandatangani pada 26 Juni 1945, Adjarian.
Pigam PBB tersebut kemudian diumumkan pada 24 Oktober 1945.
Nah, berdasarkan situs resmi PBB, berikut ini isi Piagam PBB.
Isi Piagam PBB
Preambul (Pembukaan)
Kami, masyarakat PBB bertekad:
untuk menyelamatkan generasi mendatang dari bencana perang, yang telah dua kali kami alami dan membawa derita yang tak bisa diungkapkan bagi kemanusiaan;
untuk menegaskan keyakinan pada hak asasi manusia, pada harga diri dan kehormatan manusia, pada hak yang setara antara pria dan wanita, dan negara kecil dengan negara besar;
Baca Juga: Mengenal Badan-Badan Khusus Perserikatan Bangsa-Bangsa (PBB)
untuk membangun kondisi di mana keadilan dan kehormatan atas kewajiban yang timbul dari perjanjian dan hukum internasional dapat dipertahankan;
untuk meningkatkan kesejahteraan sosial dan standar hidup yang lebih baik dalam kebebasan yang lebih luas;
Dan untuk tujuan itu:
menerapkan toleransi dan hidup bersama dalam perdamaian dengan satu sama lain sebagai tetangga;
mempersatukan kekuatan untuk menjaga perdamaian dunia dan keamanan;
memastikan, dengan menerima prinsip dan cara, bahwa kekuatan bersenjata tidak seharusnya digunakan, dijaga untuk kepentingan umum;
menggunakan mesin internasional untuk mempromosikan kemajuan ekonomi dan sosial seluruh masyarakat.
Nah, itulah gambaran tentang sejarah singkat PBB dan isi Piagam PBB, Adjarian.
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR