adjar.id - Pada peta, ada beberapa jenis skala, Adjrian.
Berdasarkan Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), peta adalah gambar atau lukisan pada kertas dan sebagainya yang menunjukkan letak tanah, laut, sungai, gunung, dan sebagainya.
Sementara itu, skala adalah perbandingan ukuran besarnya gambar dan sebagainya dengan keadaan yang sebenarnya.
Saat mengamati peta, kita akan menemukan angka seperti 1 : 100.000 atau 1 : 1.200.000 dan semacamnya.
Nah, itulah yang disebut dengan skala peta, Adjarian. Tepatnya, skala angka.
Angka tersebut menunjukkan perbandingan antara ukuran pada peta dengan ukuran yang sebenarnya.
Oleh karena menggambarkan ukuran dari keadaan yang sebenarnya, skala peta harus tepat alias tidak boleh salah.
O iya, sebenarnya jenis peta tidak hanya satu saja seperti angka tersebut, lo. Yuk, kita pelajari tentang jenis-jenis peta!
"Salah satu jenis skala peta adalah skala angka."
Baca Juga: Cara Mudah Menghitung Skala pada Peta
Jenis-Jenis Skala
Berikut ini beberapa jenis skala pada peta.
1. Skala Angka
Skala angka adalah jenis skala yang sering digunakan pada peta.
Skala angka ditulis dengan perbandingan angka, misalnya 1 : 200.000 atau 1 : 1.000.000.
Yap, skala peta yang kita bahas di awal tadi merupakan contoh skala angka, Adjarian.
2. Skala Garis
Selain skala angka, ada juga skala garis.
Skala garis adalah skala yang berbentuk garis lurus dan terbagi dalam beberapa titik dengan jarak yang sama.
Baca Juga: Jenis-Jenis Peta dan Unsur-Unsur yang Ada di dalam Peta
Garis tersebut menunjukkan perbandingan antara jarak yang ada di peta dengan jarak yang sesungguhnya.
"Skala yang paling umum digunakan pada peta adalah skala angka."
3. Skala Verbal
Skala verbala dalah skala yang menggunakan kalimat langsung untuk menunjukkan perbandingan anatra jarak pada peta dengan jarak yang sesungguhnya.
Nah, itulah beberapa jenis skala pada peta, Adjarian.
Sekarang kita jawab pertanyaan berikut, yuk!
Pertanyaan |
Apa itu skala angka? |
Petunjuk: Cek halaman 2. |
Tonton video ini, yuk!
Penulis | : | Rahwiku Mahanani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR