adjar.id – Ada yang tahu perbedaan antara start dan begin?
Adjarian pasti sering mendengar kedua kata tersebut, kan? Jika diartikan tanpa menggunakan konteks, keduanya sama-sama berarti 'mulai'.
Lalu, apa bedanya, ya? Apakah keduanya dapat digunakan saling menggantikan satu sama lain di kalimat yang sama?
Nah, meskipun memiliki arti yang sama, kata start dan begin tidak selalu bisa digunakan dalam kalimat yang sama, lo.
Dalam bahasa Inggris, memang terdapat beberapa kata yang mirip bahkan memiliki arti yang sama, tetapi penggunaannya bisa sangat berbeda.
Maka dari itu, kita perlu mempelajari makna serta penggunaanya dalam kalimat sesuai konteks yang tepat.
Pada kesempatan kali ini, kita akan membahas mengenai perbedaan penggunaan antara start dan begin.
Yuk, simak penjelasan di bawah ini!
“Meski memiliki arti yang sama, kata start dan begin tidak selalu dapat digunakan pada kalimat yang sama.”
Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Assure, Ensure, dan Insure dalam Bahasa Inggris
Perbedaan Antara Start dan Begin
1. Start
Start lebih cenderung digunakan dalam situasi yang santai atau informal. Selain itu, kata start juga lebih cocok digunakan untuk berkomunikasi secara lisan.
O iya, start merupakan jenis kata kerja beraturan atau disebut dengan regular verb.
Ini berarti kita tinggal menambahkan “ed” saja di akhir kata untuk membentuk kata kerja past dan participle.
Dalam beberapa konteks, kita hanya bisa menggunakan kata start saja untuk menyatakan “mulai” dan tidak dapat digantikan dengan kata begin.
Misalnya, saat kita ingin berbicara tentang pengoperasian mesin, perjalanan, atau usaha.
Perhatikan contoh kalimat berikut!
I start a new clothing business this year.
Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Each dan Every dalam Bahasa Inggris
(Aku memulai bisnis pakaian baru tahun ini.)
I have no idea how to operate this old gadget.
(Aku tidak tahu cara mengoperasikan gawai lama ini.)
“Start tergolong dalam regular verb dan cenderung digunakan pada situasi santai.”
2. Begin
Nah, kalau begin cenderung digunakan dalam situasi formal dan penggunaannya lebih dipilih dalam penulisan daripada lisan.
Berbicara mengenai jenis kata, begin termasuk ke dalam jenis kata kerja tidak beraturan atau disebut dengan irregular verb.
Artinya, kita tidak bisa sekadar menambahkan akhiran “d” atau “ed” untuk membentuk kata kerja past dan participle.
Begin memiliki pola tersendiri, yaitu began untuk bentuk past dan begun untuk bentuk participle.
Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Their, They’re, dan There dalam Bahasa Inggris
Perhatikan contoh di bawah ini.
Let’s begin this session by reciting a prayer.
(Mari mulai sesi ini dengan mambaca doa.)
She begins to write a book about her favourite hero of all time.
(Dia mulai menulis buku tentang pahlawan favoritnya sepanjang masa.)
“Begin termasuk ke dalam irregular verb dan umum digunakan di situasi formal.”
Catatan Tambahan
O iya, dalam konteks lainnya, kata start dan begin dapat juga menggantikan satu sama lain, seperti contoh di bawah ini.
The series starts at 9.00 P.M.
Baca Juga: Perbedaan Penggunaan Kata Lend, Borrow, dan Owe dalam Bahasa Inggris
The series begins at 9.00 P.M.
(Serialnya mulai pukul 9 malam.)
I started to cry when I heard that news.
I began to cry when I heard that news.
(Aku mulai menangis ketika mendengar kabar tersebut.)
Nah, itulah perbedaan penggunaan start dan begin, Adjarian.
Agar semakin paham, kerjakan soal berikut, yuk!
Pertanyaan |
Sebutkan perbedaan antara start dan begin, dan buatlah masing-masing satu kalimat menggunakan kedua kata tersebut! |
Petunjuk: Cek halaman 2-4. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR