Paugeran atau Aturan Tembang Kinanthi
Perlu diketahui bahwa setiap tembang macapat memiliki paugeran atau aturan-aturan yang melekat. Paugeran ini mengatur jumlah baris, jumlah suku kata, hingga vokal tembang.
Berikut paugeran atau aturan tembang Kinanthi.
1. Guru Gatra
"Tembang Kinanthi digunakan untuk memberikan nasihat atau wejangan."
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Guru Gatra, Guru Lagu, dan Guru Wilangan?
Tembang Kinanthi memiliki enam baris setiap baitnya. Satu bait tembang Kinanthi juga memiliki aturan guru lagu serta guru wilangan.
2. Guru Lagu
Guru lagu merupakan jatuhnya vokal pada akhir lirik. Tembang Kinanthi memiliki guru lagu U, I, A, I, A, I.
Artinya, lirik pertama tembang ini berakhir dengan huruf vokal “U”, lirik kedua berakhir dengan huruf vokal “I”, dan seterusnya hingga baris keenam.
3. Guru Wilangan
Guru wilangan merupakan jumlah suku kata pada tiap-tiap baris atau lirik. Guru wilangan pada tembang Kinanthi adalah 8, 8, 8, 8, 8, 8.
Dengan ini, kita dapat menyimpulkan lirik pertama hingga lirik keenam tembang Kinanthi memiliki delapan suku kata.
Nah Adjarian, itulah pengertian, watak, serta pangeuran atau tembang Macapat Kinanthi yang perl kita ketahui dan pelajari, ya.
Coba kerjakan soal berikut, yuk!
Pertanyaan |
Apa arti tembang Kinanthi? Bagaimana watak tembang tersebut? |
Petunjuk: Cek halaman 2-3. |
Penulis | : | Jestica Anna |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR