adjar.id – Adjarian, tahu bagaimana proses terbentuknya integrasi sosial?
Integrasi sosial yang terjadi di dalam masyarakat merupakan suatu keadaan yang dicita-citakan dan akan terwujud jika seluruh masyarakat bisa mengendalikan prasangkanya.
Hal ini akan membuat konflik dan dominasi mayoritas terhadap minoritas tidak akan terjadi.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai proses yang menyebabkan terbentuknya integrasi sosial yang menjadi materi sosiologi kelas 11 SMA.
Baca Juga: Definisi Integrasi Sosial, Faktor Pendorong, Bentuk-Bentuk Integrasi
Integrasi sosial sendiri merupakan sebuah proses penyesuaian di antara unsur-unsur yang berbeda di dalam kehidupan sosial.
Sehingga, bisa menghasilkan suatu pola kehidupan yang fungsinya serasi bagi masyarakat itu sendiri.
Adanya integrasi sosial membuat masyarakat yang awalnya berbeda-beda dan saling bersaing menjadi rukun dan bersatu dalam kehidupan.
Berikut ini penjelasan tentang proses terbentuknya integrasi sosial.
“Adanya integrasi sosial di dalam masyarakat membuat munculnya rasa rukun, persatuan, dan kehidupan yang selaras.”
Proses Integrasi Sosial
Integrasi sosial merupakan sebuah proses yang panjang atau terjadi dalam waktu yang lama.
Integrasi sosial pada suatu bangsa bisa terjadi karena adanya kesamaan cita-cita atau tujuan yang menjadi landasannya.
Nah, dalam konteks bangsa Indonesia sendiri, integrasi harus bisa berjalan sesuai dengan keanekaragaman budaya bangsa yang dilakukan secara alami.
O iya, terbentuknya integrasi sosial melalui proses tertentu, seperti:
Baca Juga: Pengelompokkan Jenis Integrasi Sosial Berdasarkan Pengertiannya
1. Akomodasi
Akomodasi merupakan suatu proses ke arah terciptanya kesepakatan sementara yang bisa diterima oleh pihak-pihak yang sedang berkonflik.
Akomodasi ini terjadi pada kelompok atau orang-orang yang harus bekerja sama, walaupun dalam kenyataannya mereka semua berbeda paham.
Nah, tanpa adanya akomodasi dan kesediaan untuk akomodasi, pihak-pihak yang terlibat suatu konflik tidak akan mungkin untuk bekerja sama.
Jadi, adanya akomodasi ini bisa mewujudkan integrasi sosial pada masyarakat yang sedang dalam konflik.
“Akomodasi merupakan salah satu proses yang dilakukan agar integrasi sosial bisa terbentuk.”
2. Kerja Sama
Kerja sama merupakan perwujudan dari perhatian dan minat orang untuk bisa bekerja secara bersama-sama dalam kesepahaman.
Adanya proses kerjama di dalam masyarakat bisa membuat terbentuknya integrasi sosial pada masyarakat tersebut.
O iya, kerja sama bisa kita lihat dalam lingkungan masyarakat mamapun, baik kelompok masyarakat kecil maupun besar.
Baca Juga: Kumpulan Soal, Jawaban, dan Pembahasan Materi Integrasi Sosial
3. Koordinasi
Koordinasi merupakan kerja sama yang dilakukan oleh pihak-pihak yang terlibat suatu konflik.
Pihak yang terlibat konflik dan saling bekerja sama ini adalah pihak yang menang terhadap pihak yang kalah.
Misalnya saat terjadi pemilihan ketua RT di lingkungan perumahan dan terdapat dua calon ketua RT.
Nah, setelah dilakukan perhitungan suara ternyata diperoleh satu ketua RT yang memiliki suara terbanyak, kemudian pemenang mengajak pihak yang kalah untuk bekerja sama.
“Koordinasi adalah bentuk kerja sama yang dilakukan pihak-pihak yang terlibat konflik demi membentuk integrasi sosial dan keutuhan masyarakat.”
4. Asimilasi
Asimilasi merupakan proses sosial yang ditandai oleh adanya sebuah usaha untuk mengurangi perbedaan yang terdapat antar perorangan atau kelompok.
Proses asimilasi bisa diyakini sebagai cara yang dilakukan dengan suatu kegiatan yang nyata.
Tujuannya aadalah untuk mengurangi adanya perbedaan dalam masyarakat, baik individu maupun kelompok yang berkonflik.
Proses asimilasi ditandai dengan pengembangan sikap-sikap yang sama dengan tujuan untuk mencapai kesatuan dalam masyarakat.
Baca Juga: Faktor-Faktor Penyebab Terjadinya Konflik Sosial dalam Masyarakat
Syarat Terjadinya Integrasi Sosial
Berikut ini beberapa syarat agar integrasi sosial bisa terbentuk, yaitu:
1. Adanya perasaan dari seluruh masyarakat bahwa masyarakat saling mengisi kebutuhan dan tidak merugikan masyarakat lain.
2. Terdapat konsensus antarkelompok mengenai norma-norma sosial yang memberi arah pada tujuan yang diinginkan atau dicita-citakan.
3. Adanya keberhasilan dalam menciptakan kesepatakan bersama di dalam masyarakat mengenai nilai dan norma sosial yang menjadi pedoman dalam kehidupan.
Nah, itulah proses terbentuknya integrasi sosial yang terjadi di dalam masyarakat, salah satu prosesnya adalah akomodasi.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut, Adjarian!
Pertanyaan |
Apa yang dimaksud dengan koordinasi dalam proses terbentuknya integrasi sosial? |
Petunjuk: Cek halaman 3. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR