Intrumen Kebijakan Fiskal
Berikut ini beberapa instrumen dari kebijakan fiskal di Indonesia, yaitu:
1. Pajak
Pajak merupakan salah satu instrumen kebijakan fiskal, di mana pajak ini menyangkut berbagai sektor perekonomian, baik dalam negeri maupun luar negeri.
Nah, agar tujuan kebijakan fiskal bisa tercapat, pemerintah bisa pengurangi, penambah, penunda, bahkan meniadakan pajak.
2. Obligas Publik
Penerbitan obligasi atau surat utang bagi warga negara memiliki bonus komisi saat pemerintah mengembalikan pinjaman tersebut ke masyarakat.
Baca Juga: Beberapa Dampak dan Cara Menanggulangi Inflasi dalam Perekonomian
3. Pengeluaran Belanja Negara
Pengeluaran belanja negara juga dapat ditambah atau dikurangi sesuai dengan kebutuhan negara itu sendiri.
Saat neraca pembayaran mengalami defisit, pemerintah bisa mengurangi pengeluaran untuk belanjangnya agar negara kuangan bisa stabil.
4. Alokasi Anggaran
Memindahkan alokasi anggaran dari satu sektor ke sektor lainnya bisa membuat kebijakan fiskal berhasil.
Pemindahan alokasi anggaran tersebut hanya boleh dilakukan oleh pemerintah, yang mengetahui sektor mana yang lebih prioritas dalam membutuhkan anggaran.
Nah, itulah tadi pengertian kebijakan fiskal dan instrumen kebijakan fiskal yang bisa menjadi referensi bagi Adjarian dalam mengerjakan Uji Kompetensi di halaman 39.
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR