Contoh Soal dan Jawaban dalam Materi Usaha dan Pesawat Sederhana

adjar.id – Adjarian, usaha dan pesawat sederhana merupakan dua hal yang sering kita gunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Usaha merupakan gaya yang bekerja pada sebuah benda yang membuat benda bisa berpindah, baik searah dengan gaya maupun sepanjang garis lurus.

Sementara itu, pesawat sederhana merupakan alat yang digunakan untuk mempermudah pekerjaan yang dilakukan manusia.

Pesawat sederhana ini bisa juga disebut sebagai alat bantu yang digunakan untuk membantu aktivitas manusia.

Baca Juga: Mengenal Energi dalam Fisika dan Bentuk-Bentuk Energi

Pesawat sederhana ini memiliki peran yang penting, yakni agar pekerjaan yang manusia kerjakan bisa menjadi lebih mudah.

Nah, ada beberapa contoh soal dan jawaban beserta penjelasan mengenai usaha dan pesawat sederhana yang juga menjadi materi IPA kelas 8 SMP.

Adanya contoh soal ini bisa Adjarian gunakan sebagai bahan latihan soal.

Yuk, kita simak beberapa contoh soal dan jawabannya berikut ini!

1. Apa rumus yang digunakan untuk menghitung suatu usaha?

Jawaban dan penjelasannya:

Rumus yang digunakan untuk mencari usaha yang dilakukan, yaitu:

W = F X Δs

Di mana, W adalah usaha dengan satuan joule, lalu F adalah gaya dengan satuan newton, dan Δs adalah besar perpindahan dengan satuan meter.

Baca Juga: Mengenal Pengertian Katrol dan Jenis-Jenisnya dalam Ilmu Fisika

2. Apa rumus yang digunakan untuk menghitung daya?

Jawaban dan penjelasannya:

Agar kita bisa mengetahui daya dari sebuah laju energi, kita bisa menggunakan rumus:

P = W / t

Di mana, P adalah daya dengan satuan watt, lalu W adalah besar usaha dengan satuan joule, dan t adalah selang waktu yang terjadi dengan satuan sekon.

3. Bayu memindahkan sebuah meja dengan usaha sebelah 500 J dalam waktu 5 sekon, sedangkan Adi memindahkan meja dengan usaha 12.000 J dalam waktu 20 sekon.

Berapa daya yang dikeluarkan oleh Bayu dan Adi untuk memindahkan meja tersebut?

Jawaban dan penjelasannya:

Diketahui bahwa:

W Bayu adalah 500 J dan W Adi adalah 12.000 J, sementara t Bayu adalah 5 s dan t Adi adalah 20 s.

Jadi, P Bayu dan P Adi yaitu:

Baca Juga: Mengenal Perubahan Fisika dan Perubahan Kimia, Materi IPA kelas 7

P = W / t

P Bayu = 500 J / 5 s = 100 watt

P Adi = 12.000 J / 20 s = 600 watt

Jadi, daya yang dikeluarkan oleh Bayu adalah 100 watt, sementara Adi mengeluarkan daya sebesar 600 watt.

4. Apa saja jenis-jenis pesawat sederhana?

Jawaban dan penjelasannya:

Pesawat sederhana berdasarkan jenisnya terbagi menjadi:

• Katrol

Katrol terbagi menjadi tiga jenis, yaitu katrol tetap, katrol bebas, dan katrol majemuk yang memiliki fungsi yang berbeda.

Kartrol tetap bisa kita temukan pada mekanisme alat timba air yang digunakan untuk mengambil air dari sumur.

Katrol tetap ini berfungsi untuk mengubah arah gaya, sementara katrol bebas berfungsi untuk melipatkan gaya.

Melipat gaya ini membuat gaya pada kuasa yang diberikan akan lebih kecil dari gaya beban yang sebenarnya.

Sedangkan katrol majemuk merupakan gabungan dari katrol bebas dan katrol tunggal yang di gabungkan menjadi satu kesatuan sistem.

Baca Juga: Jenis-Jenis Alat Ukur Listrik dalam Fisika

• Roda Berporos

Roda berporong banyak diaplikasikan pada penggunakan roda gigi dan ban pada sepeda.

Roda gigi ini berfungsi sebagai pusat dari pengaturan gerak roda yang berhubungan langsung dengan roda sepeda.

Sementara itu, roda sepeda menerapkan prinsip roda berporos agar bisa mempercepat gaya saat melakukan perjalanan.

• Bidang Miring

Bidang miring merupakan bidang datar yang diletakkan membentuk sudut tertentu atau miring, sehingga bisa memperkecil gaya kuasanya.

Contoh penerapan bidang miring ini ialah pada sekrup dan tangga.

Baca Juga: Mengenal Perubahan Benda dan Contoh-Contoh Sifat Fisika pada Benda

• Pengungkit

Pengungkit merupakan salah satu jenis pesawat sederhana yang banyak digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Contoh alat yang merupakan pengungkit, yaitu jungkat-jungkit, pembuka botol, gunting, sekop, koper, dan lain sebagainya.

Jenis-junis pengungkit ini dikelompokkan berdasarkan variasi lengan kuasa, lengan beban, dan titik tumpunya.

Fungsi dari pengungkit ini ialah untuk memudahkan usaha dengan menggandakan gaya kuasa dan mengubah arah gaya.

Nah, itu tadi beberapa contoh soal dan jawaban dari materi usaha dan pesawat sederhana.