adjar.id – Adjarian, pertumbuhan dan perkembangan suatu perekonomian tidak terlepas dari adanya teori-teori pertumbuhan ekonomi.
Pembangunan ekonomi bisa terjadi jika pertumbuhan ekonomi berjalan baik yang bisa mendorong adanya proses pembangunan.
Nah, kali ini kita akan membahas mengenai pengelompokkan teori pertumbuhan ekonomi yang didasari atas beberapa mazhab yang mana merupakan materi ekonomi kelas 11 SMA.
Pertumbuhan ekonomi merupakan proses perubahan kondisi perekonomian dalam suatu negara menuju keadaan lebih baik.
Baca Juga: Upaya Peningkatan Kualitas Tenaga Kerja, Materi Ekonomi Kelas 11 SMA
Jadi, adanya pertumbuhan ekonomi bisa memperlihatkan kondisi dari perekonomian suatu negara sekaligus menjadi simbol dari keberhasil pembangunan negara tersebut.
Pertumbuhan ekonomi bisa diterapkan dalam ekonomi negara yang sudah mengalami peningkatan dalam pendapatan per kapitanya.
Berikut ini teori-teori yang ada dalam pertumbuhan dan pembangunan ekonomi.
“Teori pertumbuhan ekonomi merupakan suatu konsep mengenai faktor-faktor yang menentukan pertumbuhan suatu perekonomian dengan jangka waktu yang panjang.”
1. Mahzab Klasik
Pengelompokkan teori pertumbuhan ekonomi adalah ada pada mahzab klasik yang dikemukakan oleh beberapa tokoh, yaitu:
- Adam Smith
Adam smith melihat suatu pembangunan ekonomi sebagai proses pertumbuhan ekonomi dengan memanfaatkan suatu mekanisme pasar.
Jadi, suatu perekonomian bisa tumbuh dan berkembang jika mekanisme pasar bisa berjalan sempurna.
- David Ricardo
David ricardo memusatkan perhatian terhadap pertumbuhan ekonomi pada peran dari penduduk dalam menumbuhkan perekonomian.
Baca Juga: Mengenal Berbagai Masalah Pokok Ekonomi yang Dihadapi Manusia
Jadi, GDP atau output nasional ditentukan oleh jumlah penduduk yang menjadi tenaga kerja dan jumlah penduduk ditentukan oleh tingkat upah yang diberlakukan.
- Thomas Robert Malthus
Malthus beranggapan bahwa pertumbuhan penduduk berkaitan dengan pertumbuhan ekonomi.
Jadi, pertumbuhan ekonomi akan bisa berjalan dalam waktu lama jika pertumbuhan penduduk lebih rendah dari pertumbuhan produksi.
“Dalam mahzab klasik ada tiga tokoh yang mengutarakan teori pertumbuhan ekonomi, yaitu Adam Smith, David Ricardo, dan Thomas Robert Malthus.”
2. Mahzab Sosialis
Pada mahzab sosialis, tokoh yang terkenal adalah Karl Marx yang memandang proses pembangunan ekonomi sebagai proses evaluasi sosial.
Menurut Marx, faktor yang paling penting dalam membentuk pembangunan ekonomi adalah kemajuan teknologi dalam masyarakat.
Marx membangi perkembangan masyarakat dalam beberapa tahap, di antaranya tahap awal, tahap feodalisme, tahap kapitalisme, tahap sosialisme, dan tahap lainnya.
Baca Juga: Mengetahui Permintaan Barang atau Jasa Dalam Suatu Sistem Perekonomian
3. Mazhab Neo-Keynes
Pada mazhab neo-keynes ini terkenal teori pertumbuhan yang dikemukakan oleh Harrod dan Domar.
Teori Harrod dan Domar merupakan perkembangan dari teori ekonomi mnakro keynes jangka pendek menjadi teori jangka panjang.
Nah, aspek utama yang dikembangkan adalah hubungan antara tabungan, investasi, dan pendapatan terdahap dinamika pertumbuhan ekonomi.
Menurutnya, investasi bisa menambah modal bagi pelaku ekonomi dalam jangka waktu panjang.
“Dalam teori Harrod dan Domar membutuhkan peran pemerintah agar perekonomian bisa stabil dalam menjadi keseimbangan.”
4. Mahzab Neo-Klasik
Mahzab nego klasik ini dipopulerkan oleh Robert M. Solow dan Trevor W. Swann.
Teori Solow-Swann merupakan hasil interaksi yang menggunakan unsur pertumbuhan penduduk, akumulasi modal, kemajuan teknologi, dan besarnya output.
Bagi mereka, pertumbuhan ekonomi adalah suatu proses yang berlangsung dengan adanya perimbangan di antara beberapa faktor produksi.
Baca Juga: Jenis-Jenis Barang sebagai Alat Pemuas Kebutuhan Hidup Manusia
Nah, teori Solow dan Swan ini melihat bahwa dalam banyak hal sebuah mekanisme pasar bisa menciptakan keseimbangan.
Hal ini membuat pemerintah tidak perlu ikut ambil alih dalam memengaruhi pasar, yang membuat teori Soloow dan Swann bertentangan dengan teori Harrod dan Domar.
Nah, itulah beberapa teori-teori pertumbuhan dan pembangunan ekonomi yang dikelompokkan dalam empat mahzab ekonomi, Adjarian.
Untuk mengasah pemahaman, sekarang jawab pertanyaan berikut ini, yuk!
Pertanyaan |
Apa yang membedakan mahzab neo-keynes dengan mahzab neo-klasik? |
Petunjuk: Cek halaman 3 dan 4. |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR