2. Kerajaan Mataram
Kerajaan Mataram atau disebut juga sebagai kerajaan berdiri setelah runtuhnya kerajaan Demak, di mana raja pertama kerajaan Mataram ini yaitu Sultan Hadiwijaya.
Kerajaan Mataram mencapai puncak kejayaannya pada masa pemerintahamn Sultan Agung pada 1613 sampai 1645 M.
Sultan Agung berhasil memperluas wilayah kerajaan Mataram sampai ke Surabaya, Lasem, Pasuruan, dan juga Tuban.
Baca Juga: Sejarah Masa Kejayaan hingga Runtuhnya Kerajaan Samudera Pasai
Selain itu, Sultan Agung juga melakukan perlawanan terhadap VOC di Indonesia, dengan melakukan dua kali serangan ke Batavia pada 1628 dan 1629.
Mataram sendiri merupakan kerajaan agraris yang di mana banyak daerah-daerah kerajaan Mataram yang mengembangkan persawahan luas.
Pada abad ke 17, Jawa menjadi lumbung padi yang memiliki hasil lain berupa gula, kayu, kapas, hasil palawija, dan kelapa.
Bidang bangunan yang maju pesat di kerajaan Mataram ini berupa ukiran, lukisan, dan juga patung.
“Menjelang kemundurannya, kerajaan Mataram dibagi menjadi dua, di mana sebelah barat menjadi Kesultanan Yogyakarta dan sebelah timur menjadi Kasunanan Surakarta.”
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR