adjar.id - Adjarian, walaupun sekilas terlihat sama, peta, atlas, dan globe memiliki arti dan karakteristik yang berbeda, lo.
Peta, atlas, dan globe juga memiliki fungsi yang sama, yaitu memudahkan kita dalam memetakan suatu wilayah.
Nah, pada zaman penjajahan, peta memiliki fungsi untuk mencari wilayah baru, lo, akan tetapi, peta kini memiliki fungsi yang beraneka ragam.
Baca Juga: Mengenal Simbol Warna yang Ada pada Peta
Fungsi peta lainnya, yaitu keperluan militer, perencanaan suatu wilayah, pendakian gunung, dan lainnya.
O iya, perkembangan jenis-jenis peta pun mulai beraneka ragam, mulai dari buku atlas hingga globe.
Nah, apakah perbedaan yang dimiliki peta, atlas, dan globe?
Sekarang, yuk, kita simak pengertian dan perbedaan peta, atlas, dan globe di bawah ini, ya!
1. Peta
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), peta adalah gambar atau lukisan pada kertas dan sebagainya yang menunjukkan letak tanah, laut, sungai, gunung.
Karakterisktik yang dimiliki peta berupa simbol obyek wilayah, seperti dataran, ukuran, dan objek.
Baca Juga: 5 Pengertian Geografi Menurut Para Ahli
Fungsi peta dapat digunakan untuk :
- Menunjukkan bentuk-bentuk permukaan bumi tampak jelas sehingga mudah dilihat
- Petunjuk arah
- Perencanaan pembanguan dan menganilisis kondisi wilayah
2. Atlas
Atlas diartikan sebagai kumpulan peta yang dibukukan.
Kumpulan peta yang dibukukan diatur sedemikian rupa sehingga mudah dicari oleh penggunanya
Ada tiga sifat yang dimiliki atlas, yaitu:
- Informatif, artinya informasi yang ditampilkan jelas, mudah, dan aktual
- Menarik, atlas dapat menarik orang untuk membacanya
Baca Juga: Mengenal Garis Lintang dan Garis Bujur serta Fungsinya pada Peta
- Sistematis, artinya atlas disusun dengan urutan jelas
Atlas dibedakan menjadi dua, atlas khusus dan atlas umum.
Atlas khusus
Atlas yang menyajikan informasi berupa kondisi geografi pada wilayah khusus.
Contohnya atlas sejarah, atlas geologi, dan atlas ekonomi.
Atlas umum
Atlas yang memberikan informasi secara umum tetang objek geografi di permukaan bumi.
Contohnya atlas dunia dan atlas Eropa.
3. Globe
Globe atau tiruan bumi yaitu berbentuk bulat dengan poros yang dapat diputar.
Globe paling mendekati dengan bentuk sesungguhnya.
Globe diperkecil dan menggunakan skala tertentu.
Untuk menemukan wilayah yang ingin dilihat, kita dapat memutar globe.
Baca Juga: Siapakah Ilmuwan yang Menciptakan Globe untuk Pertama Kali?
Terdapat garis-garis koordinat pada globe yang berfungsi sebagai penunjuk lokasi.
Ternyata garis koordinatnya juga berada di dalam peta, lo, Adjarian.
Meskipun bentuknya paling mirip dengan bumi, globe memiliki kelemahan, yaitu tidak mudah di bawa-bawa saat berpergian.
Nah, itulah perbedaan peta, atlas, dan globe, yang wajib kita ketahui, ya, Adjarian!
Jangan lupa tonton video ini, ya!
Penulis | : | Aldita Prafitasari |
Editor | : | Aisha Amira |
KOMENTAR