2. Alkoksialkana (Eter)
Alkoksialkana atau eter adalah turunan alkana yang di mana dua atom H dari dua atom C yang berbeda pada tengah rantai, posisinya digantikan oleh gugus -O-.
Nah, pergantian ini yang kemudian membentuk struktur R-O-R’.
Penomoran pada alkoksialkana ini dimulai dari ujung paling dekat terhadap rantai alkoksi (R-O-), nah sedang penamaannya sama seperti alkana umumnya.
Misalnya CH3-O-CH2-CH3 mempunya nama senyawa metaoksietana.
Baca Juga: Proses Pembentukan Minyak Bumi dan Komposisinya dalam Ilmu Kimia
3. Alkanal (Aldehida)
Alkanal adalah turunan alkana, yang atom C primernya digantikan dengan gugus -CHO dan membentuk struktur R-CHO.
Nah, penamaan pada senyawa ini yaitu dengan mengganti akhiran -a dengan -al, misalnya metana menjadi metanal.
4. Alkanon (Keton)
Alkanon adalah dua tom H yang digantikan dengan gugus =O.
Nah, penamaan pada senyawa ini dengan mengganti akhiran -a dengan -on, seperti propana yang mempunya gugus =O pada nomor 2 mempunyai nama 2-propanon.
“Alkoksialkana, alkanal, dan alkanon adalah nama-nama senyawa turunan dari alkana.”
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR