adjar.id - Setelah lulus SMA, SMK atau perguruan tinggi, tentu setiap orang memimpikan untuk dapat bekerja di perusahaan impian.
Namun, mencari pekerjaan di era sekarang ini bukanlah sesuatu yang mudah.
Banyak hal yang perlu dipersiapkan untuk melamar di perusahaan besar baik swasta ataupun lembaga pemerintah.
Baca Juga: Cara Memulai dan Mengakhiri Percakapan dalam Bahasa Inggris (Starting and Ending Conversation)
Nah, apakah Adjarian tahu langkah awal apa yang bisa kita persiapkan untuk memulai?
Yap, kita bisa memulai dengan mempelajari bagaimana menulis surat lamaran kerja atau job application letter yang baik dan benar.
Nah, bagaimana cara menulis surat lamaran kerja atau ob application letter yang baik dan benar?
Yuk, kita pelajari bersama!
"Untuk melamar pekerjaan, kita perlu menulis surat lamaran kerja atau job application letter."
Apa Itu Job Application Letter?
Job application letter adalah surat yang dibuat oleh pelamar pekerjaan untuk jabatan tertentu demi diterimanya dalam suatu instansi.
Dalam menulis surat lamaran pekerjaan tidak selalu berpatokan pada satu format saja.
Melainkan banyak format atau versi yang dapat digunakan sesuai dengan kebutuhan pelamar pekerjaan.
Baca Juga: Rumus dan Fungsi Past Continuous Tense dan Contoh Penggunaannya dalam Kalimat
Fungsi Job Application Letter
Tujuan utama application letter adalah agar pelamar mendapat kesempatan untuk wawancara.
Oleh sebab itu, surat lamaran kerja harus ditulis dengan cukup baik untuk menarik perhatian dan minat orang yang berwenang untuk merekomendasikan atau mengabulkannya.
Singkatnya, application letter bisa membuat pihak perusahaan tertarik untuk mengundang kita ke tahap perekrutan pekerjaan selanjutnya, seperti tes wawancara atau tes tertulis.
"Surat lamaran pekerjaan adalah surat yang ditulis untuk perusahaan saat seseorang melamar sebuah pekerjaan."
Bagian-Bagian Job Application Letter
Secara umum ada tiga bagian job application letter atau surat lamaran pekerjaan yang meliputi:
Salutation (Pembukaan)
Salutation adalah bagian pembukaan yang berisi kepada siapa surat ditujukan. Adapun formatnya yaitu:
- Dear sir/madam (ketika belum mengetahui nama serta jenis kelamin penerima)
- Dear Mr./ Mrs./ Ms. Last name (ketika nama dan jenis kelamin sudah diketahui)
Baca Juga: Memahami Expression of Pain, Relief, dan Pleasure Beserta Contoh
Body of Paragraph (Isi)
Bagian ini berisi inti dari surat. Di sini juga tempat dicantumkannya pendidikan terakhir ataupun pengalaman pekerjaan serta di mana lowongan pekerjaan didapatkan.
Kelengkapan CV dan portofolio yang disertakan ke dalam amplop juga bisa dicantumkan.
Closing (Penutup)
Closing adalah bagian penutup yang menandakan berakhirnya surat lamaran.
"Surat lamaran kerjabiasanya ditujukan ke bagian perusahaan yang akan menyeleksi surat lamaran, biasanya bagian personalia atau Human Research and Development (HRD)."
Adapun bagian-bagian surat yang lebih rinci, yaitu:
Cover Letter Header (Kepala Surat)
Di bagian ini biasanya berisi nama pengirim, kota, negara, nomor telpon, email, nama penerima, nama perusahaan, dan alamat.
Contoh:
Deni Marko
Bon, Sulawesi Selatan, Indonesia | 08672937xxx | necerzbone@gmail.com
Adipati Akba
New English Course
Jl. Sungai Musi
Baca Juga: Apa yang Dimaksud dengan Caption Text dan Bagaimana Penggunaannya
Date Line
Bagian ini berisi tanggal pembuatan surat. Biasanya ditempatkan di atas header atau di bawah header. Penggunaan tanggal bersifat optional.
Ada yang mencantumkan tanggal dan ada juga yang tidak mencantumkan.
"Awali job application letter dengan “Dear Mr./Mrs./Ms.” (dengan nama) atau “Dear Sir or Madam” (tanpa nama) dan akhiri dengan “Yours sincerely” atau “Yours faithfully”."
Greeting
Salam pembuka yang sering digunakan adalah "dear". Dalam penulisannya, penulis seharusnya mencantumkan nama belakang penerima dan diberi tanda koma. Contoh:
Dear Mr. Marko,
Atau bisa diganti dengan Dear Sir, (untuk laki-laki) dan Dear Madam, (untuk perempuan) atau bisa juga menuliskan Dear Madam or Sir, (jika tidak mengetahui jenis kelaminnya).
Paragraf 1
Paragraf ini berisi tentang informasi pribadi serta posisi/jabatan yang dipilih.
Baca Juga: Rumus Present Perfect Tense Dalam Bentuk Pasif atau Passive Form
Paragraf 2
Di paragraf kedua penulis mencantumkan keterampilan diri serta prestasi-prestasi yang telah diraih untuk meyakinkan bahwa penulis cocok dengan posisi tersebut.
Paragraf 3
Pada bagian ini, penulis meyakinkan kembali kepada penerima bahwa penulis memiliki qualifikasi yang cocok dengan posisi yang dipilih serta berharap dipanggil untuk interview.
"Sertakan komentar ringkas sebelum mengakhiri surat, contohnya I hope you will find this information useful. (Saya berharap informasi ini berguna bagi Anda.) dan tutup surat dengan frase tertentu, contohnya I look forward to hearing from you. (Saya menantikan balasan Anda.)"
Closing and signature
Mencantumkan salam penutup (disertai tanda koma), tanda tangan serta nama lengkap. Contoh salam penutup: sincerely, regards, your faithfully, dan sebagainya.
Pada saat penulisan surat lamaran, hidari membuat singkatan atau menggunakan kalimat nonformal seperti I'm, I'll, I can't, dan lain sebagainya.
Sebaiknya gunakan bahasa yang sopan dan tidak menyinggung.
Nah, Adjarian itulah cara menulis surat lamaran kerja atau job application letter yang benar sesuai bagian-bagiannya.
Sekarang jawab pertanyaan berikut, yuk!
Pertanyaan |
Buatlah sebuah surat lamaran kerja sederhana ditujukkan ke perusahaan yang kamu cita-citakan dalam bahasa Inggris. |
Petunjuk: Cek halaman 3-5. |
Penulis | : | Aldita Prafitasari |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR