adjar.id – Adjarian tahu apa itu alat optik?
Alat optik adalah alat yang prinsip kerjanya berdasarkan hukum pemantulan dan pembiasan cahaya.
Alat optik terdiri dari dua jenis, yaitu cermin dan lensa dan masing-masing memiliki prinsip kerja yang berbeda.
Baca Juga: Mengenal Perubahan Wujud Benda : Mencair, Membeku, dan Menguap
Pada cermin, prinsip kerjanya berdasarkan hukum pemantulan cahaya dan lensa menggunakan prinsip kerja berdasarkan hukum pembiasan cahaya.
Cermin dan lensa merupakan materi pelajaran fisika kelas 10 di mana keduanya dibedakan atas dua jenis, yaitu cekung dan cembung.
Yuk, kita bahasa mengenai alat optik cermin dan lensa ini!
“Alat optik terbagi menjadi dua, yaitu cermin dan lensa yang masing-masing dapat memantulkan dan membiaskan cahaya.”
Cermin
Cermin merupakan benda yang dapat memantulkan cahaya atau disebut juga reflektor dan merefleksikan bayangan.
Sisi-sisi pada cermin biasanya terbuat dengan dua macam bentuk, yaitu bentuk cekung atau cembung.
Nah, Adjarian jangan sampai salah, lo, cermin itu berbeda dengan lensa.
Pada cermin, hanya satu sisi saja yang dapat memantulkan cahaya, yaitu pada sisi muka cermin.
Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Organel Sel dan Fungsinya bagi Makhluk Hidup
Sisi belakang cermin tidak dilewati cahaya, oleh karenanya bentuk belakang cermin biasa dibuat sangat beragam.
Berdasarkan jenisnya, cermin terbagi menjadi dua, yaitu cermin cekung dan cermin cembung.
1. Cermin Cekung
Cermin cekung mempunyai bentuk muka cermin yang cekung ke dalam.
Fungsi cermin cekung ini yaitu untuk memantulkan yang kemudian memfokuskan cahaya yang datang.
“Cermin cekung disebut juga sebagai cermin positif karena bertugas untuk memfokuskan cahaya.”
Cermin cekung bisa disebut dengan cermin positif, hal ini karena bertugas untuk memfokuskan sinar cahaya yang disebut juga dengan konvergen.
Cermin cekung memiliki titik fokus yang berada di depan cermin dan bernilai positif.
2. Cermin Cembung
Cermin cembung merupakan cermin yang memiliki bentuk cembung keluar dan dapat memantulkan cahaya.
Cermin cembung disebut juga cermin negatif atau divergen, karena cermin jenis ini dapat menyebarkan cahaya.
Baca Juga: Jenis-jenis Perpindahan Kalor dan Contohnya dalam Kehidupan Sehari-hari
Letak titik fokus cermin cembung berada di belakang cermin dan bernilai negatif.
Lensa
Lensa merupakan benda transparan yang memiliki dua sisi lengkungan yang berbentuk cekung ataupun cembung.
Lensa disebut juga refaktor, karena lensa dapat membiaskan atau meneruskan cahaya.
Bentuk lensa terbagi menjadi dua, yaitu lensa cekung dan lensa cembung.
“Cermin cembung bernilai negatif dan dapat menyebarkan cahaya.”
1. Lensa Cekung
Lensa cekung adalah lensa yang permukaannya lengkung ke dalam.
Ciri lensa cekung adalah bagian tengah lebih tipis dari bagian pinggirnya dan dapat menyebarkan cahaya.
Lensa cekung berdasarkan geometri kedua sisinya terbagi menjadi tiga jenis, yaitu cekung cekung (bikonkaf), cekung cembung (konveks–konkaf), dan cekung datar (planokonkaf).
Sifat lensa cekung, yaitu tegak, diperkecil, maya, jarak bayangan lebih kecil dari jarak benda dan terletak di depan lensa.
Baca Juga: Contoh Soal dan Jawaban Materi Asam, Basa, dan Garam dan Pembahasannya
2. Lensa Cembung
Lensa cembung merupkan lensa yang bagian tengahnya lebih tebal daripada bagian tepinya.
Lensa cembung dapat disebut dengan lensa positif karena dapat memfokuskan cahaya.
Lensa cembung berdasarkan geometrinya terbagi menjadi tiga jenis lensa, yaitu cembung cembung (bikonveks), cembung datar (planokonveks), dan cembung cekung (konkaf-konveks).
Nah, Adjarian itu tadi penjelasan mengenai alat optik berupa cermin dan lensa.
Yuk, sekarang jawab pertanyaan berikut!
Pertanyaan |
Cermin yang disebut sebagai cermin divergen dan dapat menyebarkan cahaya, merupakan jenis cermin? |
Petunjuk: Cek halaman 2 |
Penulis | : | Nabil Adlani |
Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR