adjar.id - Apa sebenarnya yang didapat manusia dari membaca buku? Apakah ini hanya masalah kesenangan, atau adakah manfaat lainnya? Jawaban ilmiahnya adalah “ya”.
Membaca buku bermanfaat bagi kesehatan fisik dan mental kita, lo. Manfaat tersebut dapat bertahan seumur hidup.
Dimulai pada anak usia dini dan berlanjut hingga tahun-tahun lanjut usia.
Berikut penjelasan singkat tentang bagaimana membaca buku dapat mengubah otak dan tubuh kita menjadi lebih baik.
Baca Juga: Begini Cara Duduk yang Benar Saat Belajar di Rumah Supaya Tidak Capek
Membaca memperkuat otak. Semakin banyak penelitian menunjukkan bahwa membaca benar-benar mengubah pikiran, lo.
Menggunakan pemindaian MRI, para peneliti telah mengonfirmasi bahwa membaca melibatkan jaringan sirkuit dan sinyal yang kompleks di otak.
Saat kemampuan membaca kitamatang, jaringan tersebut juga menjadi lebih kuat dan lebih canggih.
Meningkatkan Kemampuan untuk Berempati
Penelitian telah menunjukkan bahwa orang yang membaca fiksi sastra, menunjukkan kemampuan yang lebih tinggi untuk memahami perasaan dan keyakinan orang lain.
Para peneliti menyebut kemampuan ini sebagai “teori pikiran”, seperangkat keterampilan yang penting untuk membangun, menavigasi, dan memelihara hubungan sosial.
Sementara satu sesi membaca fiksi sastra tidak mungkin memicu perasaan ini.
Penelitian menunjukkan bahwa pembaca fiksi jangka panjang cenderung memiliki teori pikiran yang berkembang lebih baik.
Baca Juga: 5 Tips Ini Bisa Bantu Lawan Rasa Malas Belajar Selama di Rumah Saja
Membangun Kosakata
Para peneliti telah menemukan bahwa siswa yang membaca buku secara teratur, mulai dari usia muda, secara bertahap mengembangkan kosa kata yang besar.
Ukuran kosakata dapat memengaruhi banyak bidang kehidupan, mulai dari skor pada tes standar hingga penerimaan perguruan tinggi dan peluang kerja.
Sebuah jajak pendapat tahun 2019 yang dilakukan oleh Cengage menunjukkan bahwa 69 persen pengusaha ingin mempekerjakan orang dengan keterampilan lunak.
Contoh keterampilan lunak di antaranya adalah kemampuan berkomunikasi secara efektif.
Nah, membaca buku adalah cara terbaik untuk meningkatkan keterpaparan kita pada kata-kata baru, yang dipelajari dalam konteks.
Mengurangi Stres
Pada tahun 2009, sekelompok peneliti mengukur efek yoga, humor, dan membaca pada tingkat stres siswa dalam menuntut program ilmu kesehatan di Amerika Serikat.
Studi ini menemukan bahwa 30 menit membaca menurunkan tekanan darah, detak jantung, dan perasaan tertekan secara psikologis sama efektifnya dengan yoga dan humor.
Baca Juga: 7 Cara untuk Menghemat Energi dengan Mudah dalam Kehidupan Sehari-hari
Mempersiapkan Adjarian untuk istirahat malam yang nyenyak
Dokter di Mayo Clinic menyarankan membaca sebagai bagian dari rutinitas tidur yang teratur.
Untuk hasil terbaik, Adjarian mungkin dapat memilih buku cetak daripada membaca di layar, karena cahaya yang dipancarkan oleh perangkat dapat membuat Adjarian tetap terjaga dan menyebabkan hasil kesehatan lain yang tidak diinginkan.
Dokter juga menyarankan Adjarian membaca di tempat lain selain kamar tidur Adjarian jika Adjarian sulit tidur.
Apa yang Harus Dibaca?
Jadi, apa yang harus dibaca? Jawaban singkatnya adalah apa pun yang bisa kita dapatkan.
Sekarang ini, hampir semua orang dapat mengakses perpustakaan besar yang terdapat di ponsel dan tablet.
Jika Adjarian terdesak waktu, luangkan beberapa menit setiap hari untuk membaca blog dengan topik khusus.
Jika sedang mencari pelarian, fantasi atau fiksi sejarah dapat membawakita keluar dari lingkungan sekarang dan masuk ke dunia lain yang sangat berbeda.
Baca Juga: Memiliki Gawai Baru? Simak Tips Berikut Agar Gawai Tetap Awet
Jangan Membaca Hanya di Perangkat
Penelitian telah menunjukkan berulang kali bahwa orang yang membaca buku cetak mendapat skor lebih tinggi pada tes pemahaman.
Selain itu, mereka mengingat lebih banyak dari apa yang mereka baca daripada orang yang membaca materi yang sama dalam bentuk digital.
Namun, itu mungkin hanya sebagian karena orang cenderung membaca cetakan lebih lambat daripada membaca konten digital.
Manfaat Membaca secara Teratur
Penelitian menunjukkan bahwa membaca secara teratur, dapat:
- meningkatkan konektivitas otak
- meningkatkan kosakata dan pemahaman Adjarian
- memberdayakan diri untuk berempati dengan orang lain
- membantu dalam kesiapan tidur
- mengurangi stres
Baca Juga: Lebih Sehat bagi Tubuh, Ini Daftar Bahan Makanan yang Bisa Jadi Pengganti Nasi
- menurunkan tekanan darah dan detak jantung
- melawan gejala depresi
- mencegah penurunan kognitif seiring bertambahnya usia
- berkontribusi untuk hidup lebih lama
Sangat penting bagi semua orang di usia muda untuk membaca sebanyak mungkin karena efek membaca bersifat kumulatif.
Namun, tidak ada kata terlambat untuk mulai mendapatkan manfaat fisik dan psikologis yang menunggu Adjarian ketika membaca halaman-halaman buku yang bagus.
| Penulis | : | Aldita Prafitasari |
| Editor | : | Rahwiku Mahanani |
KOMENTAR