Mempelajari Prosa: Perkembangan, Contoh-Contoh, dan Unsurnya

adjar.id - Apakah Adjarian suka menulis cerpen atau puisi? 

Nah, jika Adjarian suka menulis cerpen, Adjarian wajib tahu bahwa cerpen merupakan salah satu bagian dari prosa.

Apa itu prosa?

Prosa adalah karya sastra yang disusun dalam bentuk cerita secara bebas, tidak terikat oleh rima dan irama. 

Prosa umumnya merupakan sebuah campuran dari bentuk dialog maupun monolog. 

Baca Juga: Pengertian, Unsur Pembentuk, Ciri-Ciri, dan Jenis-Jenis Cerpen

Apa saja yang ada di dalam prosa? Di dalam prosa terdapat tokoh, alur, dan latar.

Prosa yang demikian adalah cerpen, novel, roman dan dongeng. 

Itulah pengertian prosa pada umumnya, apakah Adjarian tahu perkembangan dan unsur-unsur prosa?

Nah, kalau belum tahu, yuk, simak penjelasan dibawah ini!

"Prosa adalah karya sastra yang disusun dalam bentuk cerita secara bebas, tidak terikat oleh rima dan irama."

Perkembangan Prosa

Prosa terbagi menjadi dua, yaitu prosa lama dan prosa baru.

Prosa Lama

Prosa lama merupakan karya sastra yang belum mendapat pengaruh dari sastra dan kebudayaan barat. 

Karya sastra prosa lama awalnya disampaikan secara lisan, sebab belum tulisan di dalam sastra. Lalu, seiring berjalannya waktu tulisan mulai dikenal di dalam sastra. 

Ciri-ciri prosa lama adalah statis atau lamban perubahannya, istana sentris atau cerita selalu seputar kerjaan, bersifat fantastis, dipengaruhi oleh sastra Hindu dan Arab. Dan yang terakhir adalah pengarangnya tidak diketahui.

Macam-Macam Prosa Lama

Hikayat adalah prosa yang berisikan dewa, peri-peri, pangeran, kerajaan dan raja-raja yang memiliki kekuatan supernatural. 

Tambo atau sejarah adalah prosa lama yang isinya diambil dari salah satu peristiwa sejarah atau silsilah raja-raja. 

Kisah adalah cerita tentang cerita perjalanan atau pelayaran seseorang dari suatu tempat ke tempat lain. 

Baca Juga: Ada yang Tahu Apakah Kepanjangan dan Fungsi dari NB di Surat?

Cerita berbingkai adalah cerita yang dituturkan oleh pelaku-pelakunya.

Nah, untuk yang terakhir adalah dongeng, yaitu suatu cerita yang bersifat khayal. 

Dongeng sendiri banyak sekali ragamnya lho, Adjarian, yaitu:

1. Fabel adalah cerita yang tokohnya adalah hewan.

2. Mite atau mitos adalah cerita yang berhubungan dengan kepercayaan leluhur.

3. Legenda adalah cerita tentang riwayat terjadinya suatu tempat atau wilayah.

4. Sage adalah cerita tentang keberanian atau pahlawan.

5. Parabel adalah cerita tentang moral atau keagamaan.

6. Dongeng jenaka adalah cerita humor.

"Prosa lama merupakan karya sastra yang belum mendapatkan pengaruh sastra dan juga budaya barat. Prosa lama jarang diketahui siapa penulisnya."

Prosa Baru

Prosa baru adalah karangan prosa yang timbul setelah adanya pengaruh budaya barat.

Untuk ciri-cirinya prosa baru adalah dinamis atau perubahannya sangat cepat, realistis, di pengaruhi budaya barat, diambil dari kehidupan rakyat dan nama penulisnya selalu dicantumkan. 

Macam-Macam Prosa Baru

1. Roman adalah bentuk prosa yang mengisahkan kehidupan pelaku utamanya dengan segala kisah hidupnya, suka maupun duka. 

2. Cerpen adalah bentuk prosa baru yang menceritakan sebagian kecil dari kehidupan pelakunya yang terpenting dan paling menarik.

3. Novel adalah bentuk prosa yang melukiskan kehidupan pelaku utamanya yang terpenting, menarik dan mengandung konflik. 

Baca Juga: Mengenal Cara-Cara Menyimpulkan Isi Berita dalam Bahasa Indonesia

4. Biografi atau Autobiografi adalah riwayat hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. 

5. Kritik adalah karya yang menguraikan pertimbangan baik dan buruk suatu hasil karya dengan memberikan alasan-alasan tertentu. 

6. Resensi adalah ulasan.

7. Esai adalah ulasan suatu masalah secara sepintas lalu berdasarkan pandangan hidup penulisnya. 

"Prosa baru adalah karangan prosa yang timbul setelah adanya pengaruh budaya barat. Ciri-ciri prosa baru adalah dinamis atau cepat."

Unsur-Unsur Cerita (Prosa)

Unsur Intrinsik 

Unsur intrinsik adalah bagian-bagian penting yang harus berada di dalam sebuah karya, terutama cerpen. 

Unsur intrinsik cerita, yaitu:

1. Tema ,adalah ide sebuah cerita.

2. Alur adalah pola pengembangan cerita yang terbentuk karena sebab dan akibat. Tahapan alur terbagi atas hal-hal berikut: pengantar, konflik, puncak konflik atau klimaks, penurunan konflik atau anti klimaks dan penyelsaian. 

Alur pun terbagi menjadi tiga jenis, yaitu: alur maju, alur mundur dan alur campuran. 

Baca Juga: Peran dan Fungsi Keragaman Bahasa dalam Kehidupan Manusia

3. Latar adalah tempat, waktu dan suasana yang terdapat dalam cerita. 

4. Tokoh adalah pelaku cerita, yang terbagi menjadi tiga, yaitu: protagonis atau berwatak baik, antagonis atau lawan dari protagonis dan tritagonis tokoh penengah tokoh utama dan lawan. 

5. Sudut pandang adalah posisi pengarang dalam membawakan cerita. Sudut pandang terbagi menjadi dua yaitu: orang pertama atau pengarang sebagai tokoh pertama, orang ketiga pengarang sebagai pencerita. 

6. Amanat adalah ajaran moral yang hendak disampaikan kepada pembaca. 

7. Gaya bahasa, berfungsi untuk menciptakan suatu nada atau suasana. 

"Unsur intrinsik adalah bagian-bagian penting yang harus berada di dalam sebuah karya, terutama karya cerpen."

Unsur Ekstrinsik

Unsur ekstrinsik adalah unsur-unsur yang membangun karya sastra dari luar.

Contohnya, sejarah atau biografi pengarang, situasi dan kondisi secara langsung maupun tidak langsung.

Nilai-Nilai Dalam Cerita

1. Nilai moral adalah berkaitan dengan ahlak atau budi pakerti baik dan buruk.

2. Nilai sosial adalah nilai yang berkaitan dengan kehidupan masyarakat.

Baca Juga: Mengenal Jenis-Jenis Kata serta Perbedaan Kata Baku dan Tidak Baku

3. Nilai budaya adalah nilai yang berkaitan dengan konsep kehidupan manusia.

4. Nilai estetika adalah nilai yang berkaitan dengan seni seperti keindahan dalam karya satra.

Nah itu adalah pengertian prosa, jenis dan unsur-unsurnya, ya, Adjarian. 

Sekarang, yuk coba jawab pertanyaan di bawah ini!