Penegasan ulang merupakan bagian terakhir teks editorial yang berisi kesimpulan, saran, atau rekomendasi.
Bagian ini juga terselip harapan redaksi kepada para pihak terkait untuk mengatasi persoalan tersebut.
Ciri-Ciri Teks Editorial
Sebuah teks bisa dikatakan sebagai editorial jika memiliki ciri-ciri sebagai berikut, yaitu:
- Mengandung isu yang hangat dibicarakan.
- Terstruktur rapi dan mengandung fakta berdasarkan data atau pendapat ahli.
- Menyatakan opini untuk meyakinkan pembaca.
- Kalimat yang dipakai dalam teks editorial ialah kalimat yang singkat, padat, jelas, dan tidak bertele-tele.
Kaidah Kebahasaan Teks Editorial
Kaidah kebahasaan merupakan aturan kebahasaan atau ciri tertentu yang melekat pada suatu teks.
Di bawah ini merupakan kaidah-kaidah kebahasaan yang biasa digunakan, yakni:
- Menggunakan kata populer, yaitu kata yang digunakan dan dipahami masyarakat secara umum dalam komunikasi sehari-hari.
- Menggunakan kata ganti atau pronomina yang ditandai dengan kata ini, itu, dan tersebut.
Baca Juga: Teks Editorial: Ciri-Ciri dan Struktur
- Menggunakan konjungsi kausalitas, yaitu kata sambung yang menghubungkan dua klausa atau lebih untuk menggambarkan sebab-akibat.
- Menggunakan kalimat teroris yang bertujuan agar pembaca berempati dan fokus terhadap isu yang sedang dibicarakan.
- Menggunakan kalimat fakta yang biasanya didukung dengan dekat kuantitatif berupa angka atau grafik.
Demikian penjelasan tentang struktur teks editorial serta ciri-ciri dan kaidah kebahasaannya.
Coba Jawab! |
Apa sebutan lain untuk teks editorial? |
Petunjuk: Cek di halaman 1. |
Tonton video ini, yuk!