adjar.id - Pada artikel ini kita akan membahas soal dari buku Seni Budaya kelas X Kurikulum Merdeka.
Terdapat soal tentang Karya Seni Rupa pada Bab 1: "Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi (2D)" di halaman 11.
Nah, soal tentang Karya Seni Rupa pada Bab 1: "Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi (2D)" terdiri dari tiga pertanyaan.
Sebelum mengerjakan soal yang tersedia, kita dapat membaca materi Bab 1: "Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi (2D)" terlebih dahulu, ya.
Seni rupa adalah cabang seni yang menghasilkan karya seni yang dapat dilihat dan dirasakan secara visual dan taktil.
Karya seni rupa diwujudkan melalui elemen-elemen visual seperti garis, bentuk, warna, tekstur, dan ruang.
Seni rupa mencakup berbagai bentuk karya yang memiliki keindahan visual, baik yang berfungsi murni untuk estetika (seperti lukisan dan patung) maupun yang berfungsi praktis (seperti desain produk dan kerajinan).
Untuk mengetahui pembahasan soal tentang Karya Seni Rupa pada Bab 1: "Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi", Seni Budaya kelas X Kurikulum Merdeka, simak informasi di bawah ini.
Pembahasan Soal tentang Karya Seni Rupa pada Bab 1: "Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi"
Instruksi: Setelah kamu mempelajari tentang jenis karya seni rupa, jawablah beberapa pertanyaan di bawah ini!
Pertanyaan:
1. Ada berapa jenis karya seni rupa?
2. Bagaimana kamu membedakan karya seni rupa berdasarkan dimensinya?
3. Bagaimana kamu membedakan karya seni rupa berdasarkan fungsinya?
Jawaban:
1. Jenis karya seni rupa: Seni rupa dapat dibedakan menjadi dua jenis utama berdasarkan wujudnya:
- Seni Rupa Dua Dimensi (2D): Karya seni yang memiliki dua dimensi yaitu panjang dan lebar.
Contoh: lukisan, gambar, ilustrasi.
- Seni Rupa Tiga Dimensi (3D): Karya seni yang memiliki tiga dimensi yaitu panjang, lebar, dan tinggi (volume).
Contoh: patung, keramik, arsitektur.
2. Pembagian karya seni rupa berdasarkan dimensinya:
- Seni Rupa Dua Dimensi (2D): Karya ini hanya bisa dilihat dari satu arah dan tidak memiliki kedalaman.
Contoh: lukisan di atas kanvas, sketsa, dan ilustrasi di kertas.
- Seni Rupa Tiga Dimensi (3D): Karya ini bisa dilihat dari berbagai sudut dan memiliki volume.
Contoh: patung, instalasi, dan seni keramik.
3. Pembagian karya seni rupa berdasarkan fungsinya:
- Seni Rupa Murni: Karya seni yang diciptakan untuk tujuan estetika atau keindahan semata, tanpa mempertimbangkan fungsi praktisnya.
Contoh: lukisan atau patung yang dibuat untuk dipajang.
Seni Rupa Terapan: Karya seni yang selain memiliki nilai estetika juga memiliki fungsi praktis dalam kehidupan sehari-hari.
Contoh: desain interior, kerajinan tangan, dan peralatan rumah tangga yang artistik.
Nah, demikian pembahasan soal tentang Karya Seni Rupa pada Bab 1: Berkarya Seni Rupa Dua Dimensi (2D), Seni Budaya kelas X Kurikulum Merdeka.
Tonton video ini, yuk!