adjar.id - Salah satu jenis majas perbandingan yang sering muncul dalam karya sastra adalah metafora.
Biasanya majas metafora digunakan oleh para seniman dalam pembuatan karya, seperti novel, narasi drama, puisi, prosa, dan lainnya.
Penggunaan majas metafora dalam karya sastra bertujuan untuk memperindah kata-kata yang digunakan sehingga membuat karya terasa lebih hidup.
Istilah metafora atau metaphora diturunkan dari kata meta yang artinya di atas dan pherein yang artinya membawa.
Metafora merupakan pemakaian kata atau kelompok kata bukan dengan arti yang sebenarnya, melainkan sebagai lukisan yang berdasarkan persamaan atau perbandingan.
Majas metafora dalam kalimat dapat menambah keunikan dan kekuatan karya sastra.
Tidak hanya itu saja, majas metafora membantu pembaca membayangkan dan menggambarkan sebuah hal atau objek dengan lebih jelas.
Yuk, kita simak ciri-ciri majas metafora serta jenis dan contohnya berikut ini!
Ciri-Ciri Majas Metafora
- Memakai kata-kata atau frasa yang memiliki makna kiasan.
- Bisa juga berupa perbandingan benda dengan benda yang lainnya.
- Kata kunci utamanya adalah membandingkan.
Baca Juga: 3 Jenis Majas Metafora serta Contohnya dalam Kalimat