adjar.id - Apa saja dampak multikulturalisme di Indonesia?
Pada artikel ini kita akan mempelajari tentang dampak multikulturalisme di Indonesia, materi Antropologi kelas XI Kurikulum Merdeka.
Multikulturalisme berasal dari kata "multi" yang berarti banyak atau beragam dan "kultural" yang artinya budaya.
Istilah multikulturalisme identik dengan memaknai perbedaan untuk menggambarkan keanekaragaman bangsa Indonesia.
Beberapa faktor yang menyebabkan Indonesia menjadi negara multikultural, yaitu letak geografis, sejarah migrasi, hingga agama.
Pengertian multikulturalisme menurut KBBI adalah gejala pada seseorang atau suatu masyarakat yang ditandai oleh kebiasaan menggunakan lebih dari satu kebudayaan.
Multikulturalisme juga dipahami sebagai pandangan yang mengakui dan menerima adanya keberagaman budaya di dalam satu masyarakat atau negara.
Di Indonesia, keberagaman ini terlihat dari perbedaan suku, agama, ras, dan antargolongan, atau biasa disingkat dengan SARA, Adjarian.
Pendekatan multikulturalisme mengharuskan masyarakat hidup berdampingan secara damai dengan menghargai perbedaan yang ada tanpa adanya dominasi dari satu kelompok atas kelompok lainnya.
Untuk mengetahui dampak multikulturalisme di Indonesia, yuk, simak penjelasan berikut ini!
"Multikulturalisme merupakan sebuah konsep yang mengakui dan menghargai keberagaman budaya dalam suatu masyarakat."
Baca Juga: 5 Peran Ilmu Antropologi dalam Memahami Multikulturalisme di Indonesia, Materi Antropologi Kelas XI