Pengertian dan Prinsip Pertambangan Berkelanjutan, Materi Geografi Kelas XI Kurikulum Merdeka

adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang pertambangan berkelanjutan?

Kali ini kita akan mempelajari tentang pengertian dan prinsip pertambangan berkelanjutan, materi Geografi kelas XI Kurikulum Merdeka.

Salah satu potensi sumber daya alam di Indonesia adalah pertambangan.

Pertambangan adalah kegiatan pengambilan endapan bahan galian berharga dan bernilai ekonomis dari dalam kulit bumi.

Nah, bahan-bahan tambang yang ada di Indonesia, seperti minyak bumi,tambang batu bara, emas, perak, tembaga, nikel, dan timah.

Namun, industri pertambangan juga memiliki dampak negatif terhadap lingkungan, seperti degradasi lahan, pencemaran air, dan hilangnya keanekaragaman hayati.

Oleh karena itu, konsep pertambangan berkelanjutan menjadi semakin penting untuk mengatasi tantangan ini.

Pertambangan berkelanjutan adalah upaya untuk menyeimbangkan antara pemanfaatan sumber daya alam secara optimal dengan menjaga kelestarian lingkungan dan kesejahteraan sosial ekonomi masyarakat.

Yuk, kita pelajari sama-sama prinsip pertambangan berkelanjutan, materi Geografi kelas XI Kurikulum Merdeka!

"Pertambangan berkelanjutan adalah praktik pertambangan yang bertujuan untuk mengintegrasikan aspek ekonomi, lingkungan, dan sosial."

Prinsip Pertambangan Berkelanjutan

Berdasarkan International Council on Mining and Metals (2003) berikut ini prinsip pengelolaan pertambangan berkelanjutan, yakni:

Baca Juga: Di Mana Saja Pusat Pertambangan Batu Bara Terbesar di Indonesia?

1. Pemeliharaan dan pelaksanaan kegiatan dengan ketaatan hukum dan etika bisnis.

2. Pertimbangan yang terintegrasi antara proses perumusan kebijakan perusahaan dengan strategi pembangunan berkelanjutan.

3. Penghormatan budaya, nilai lokal, adat istiadat dari pekerja dan penegakan hak asasi dasar dalam kegiatan pertambangan.

4. Pelaksanaan perbaikan berkelanjutan terhadap kinerja keamanan dan kesehatan.

5. Pelaksanaan perbaikan berkelanjutan terhadap kinerja lingkungan.

6. Berpedoman dengan kaidah keilmuan dan data yang sah dalam pelaksanaan strategi manajemen risiko.

7. Memberikan fasilitas dan dorongan dalam mendesain produk, penggunaannya, penggunaan kembali, pengolahan ulang, dan pembuangan produk yang dipertanggungjawabkan.

8. Upaya perbaikan biodiversitas dan pendekatan terpadu dalam rencana tata guna lahan.

9. Upaya pembangunan kelembagaan, ekonomi, dan sosial masyarakat sekitar.

10. Dilakukan perjanjian yang bersifat transparan dan efektif, komunikasiyang teratur, dan pemeriksaan pelaporan perusahaan.

Baca Juga: 5 Negara Penghasil Batu Bara Terbesar di Dunia, Indonesia Masuk dalam Daftar?

Berikut ini merupakan tujuan dari pertambangan berkelanjutan, antara lain:

- Meminimalisasi dampak lingkungan yang negatif akibat kegiatan tambang.

- Memaksimalkan pemanfaatan sumber daya mineral dengan cara yang lebih efisien dan bertanggung jawab.

- Meningkatkan kesejahteraan sosial dan ekonomi, baik bagi masyarakat lokal maupun ekonomi negara secara keseluruhan.

- Meningkatkan transparansi dalam operasional perusahaan tambang serta akuntabilitas terhadap dampak lingkungan dan sosial yang ditimbulkan.

"Konsep pertambangan berkelanjutan muncul sebagai solusi untuk menjaga keseimbangan antara kebutuhan ekonomi, perlindungan lingkungan, dan kepentingan sosial."

Nah, itulah penjelasan tentang pengertian dan prinsip-prinsip pertambangan berkelanjutan, materi Geografi kelas XI Kurikulum Merdeka.

Tonton video ini, yuk!