Penyebutan Ukuran dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama

By Rizky Amalia, Kamis, 12 September 2024 | 08:00 WIB
Ngoko dan krama termasuk tingkatan dalam bahasa Jawa yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari. (Suzy Hazelwood)

adjar.id - Apa yang Adjarian ketahui tentang penyebutan ukuran dalam bahasa Jawa ngoko dan krama?

Bersumber dari nationalgeographic.grid.id, pembagian strata bahasa Jawa terjadi karena dipengaruhi politik di tanah Jawa pada masa Kerajaan Mataram Islam.

O iya, bahasa Jawa memiliki ragam dialek yang bisa dijumpai di wilayah-wilayah, seperti di Yogyakarta, Solo, Tegal, Banyumas, dan Surabaya yang memiliki ciri khasnya masing-masing karena faktor geografis.

Selain sebagai sarana komunikasi lisan dan tertulis, bahasa Jawa juga menjadi alat untuk melakukan tindakan berbicara dan menunjukkan peristiwa tindak tutur bagi masyarakat Jawa.

Ngoko dan krama termasuk tingkatan dalam bahasa Jawa yang umum digunakan dalam kehidupan sehari-hari.

Nah, bahasa Jawa ngoko digunakan kepada seseorang yang sudah lama dikenal dekat atau seusia.

Sementara bahasa Jawa krama digunakan untuk berbicara dengan orang yang posisinya lebih tinggi dari kita, misalnya orang tua.

Berikut ini penyebutan ukuran dalam bahasa Jawa ngoko dan krama!

Penyebutan Ukuran dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama

1. Panjang

Ngko = Dowo Krama = Panjang

2. Pendek

Baca Juga: Penyebutan Nama Orang dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama serta Contoh Kalimatnya

Ngoko = Cendek Krama = Cendak

3. Panas

Penyebutan panas dalam bahasa Jawa ngoko adalah panas. (RDNE Stock project)

Ngoko = PanasKrama = Benther

4. Dingin

Ngoko = Adem Krama = Asrep

5. Besar

Ngoko = Gedhe Krama = Ageng

6. Kecil

Ngoko = Cilik Krama = Alit

7. Banyak

Baca Juga: Penyebutan Waktu dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama serta Contoh Kalimatnya

Ngoko = Akeh Krama = Kathah

8. Sedikit

Ngoko = Sithik Krama = Sakedhik

9. Sama

Ngoko = Podho Krama = Sami

Sebagai tambahan informasi, di bawah ini merupakan contoh kalimat menggunakan penyebutan ukuran dalam bahasa Jawa ngoko dan krama, antara lain:

- Aku ora isoh nyekel balone amarga taline dowo.

(Aku tidak bisa memegang balon karena talinya sangat panjang.)

Aku mung duwe dhuwit sithik kanggo jajan.

(Aku cuma punya sedikit uang untuk jajan.)

- Wonten peken menika asrep, amargi kathah wit-witan.

Baca Juga: Penyebutan Kata Tanya dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Contoh Kalimatnya

(Di pasar ini sejuk karena banyak pepohonan.)

- Dalemipun panjenengan punika ageng sanget lan endah.

(Rumahmu sangat besar dan indah.)

Sekarang sudah tahu, ya, penyebutan ukuran dalam bahasa Jawa ngoko dan krama.

Coba Jawab!
Apa bahasa Jawa ngoko dari kata panjang?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!