Penyebutan Kata Tanya dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Contoh Kalimatnya

By Rizky Amalia, Sabtu, 7 September 2024 | 17:00 WIB
Bahasa Jawa ngoko adalah tingkatan bahasa Jawa yang paling sederhana dan informal. (Usplash)

adjar.id - Bahasa Jawa adalah salah satu bahasa daerah yang kaya akan tata krama dan tingkatan bahasa.

Di antara tingkatan bahasa Jawa, ngoko adalah tingkatan paling dasar dan sering digunakan dalam percakapan sehari-hari.

Bahasa Jawa ngoko adalah tingkatan bahasa Jawa yang paling sederhana dan informal.

Ngoko biasanya digunakan dalam percakapan dengan teman sebaya, orang yang lebih muda, atau orang yang sudah sangat akrab.

Tingkatan ini dianggap lebih santai dan tidak menggunakan bentuk penghormatan yang rumit seperti pada tingkatan bahasa Jawa krama atau madya.

Secara umum, ngoko tidak memiliki aturan tata bahasa yang terlalu kaku sehingga memudahkan pengguna dalam berkomunikasi sehari-hari.

Meski dianggap informal, ngoko tetap memiliki tata krama yang harus dijaga agar tidak terkesan kasar atau kurang sopan.

Berbeda dengan krama yang menggunakan kata-kata penghormatan (krama inggil), ngoko tidak memiliki bentuk penghormatan khusus.

O iya, bahasa Jawa ngoko lebih bersifat santai dan digunakan dalam percakapan sehari-hari tanpa tekanan formalitas.

Kali ini kita akan mempelajari tentang penyebutan kata tanya dalam bahasa Jawa ngoko serta contoh kalimatnya. Yuk, kita pelajari sama-sama!

Penyebutan Kata Tanya dalam Bahasa Jawa Ngoko

1. Apa = opo

Baca Juga: Daftar Penyebutan Angka 1-30 dalam Bahasa Jawa Ngoko dan Krama

2. Kapan = kapan

Kapan dalam bahasa Jawa ngoko disebut dengan kapan. (ELEVATE)

3. Di mana = ngendi

4. Yang mana = sing endi

5. Siapa = sopo

6. Mengapa = ngopo

7. Bagaimana = piye

8. Apa kabar = piye kabare

9. Berapa = piro

Berikut ini merupakan contoh kalimat menggunakan penyebutan kata tanya dalam bahasa Jawa ngoko, antara lain:

- Piye kabare, le? Wis suwe ora ketemu.

Baca Juga: Contoh Percakapan Menggunakan Kosakata Krama Ngoko dalam Bahasa Jawa

(Bagaimana kabarmu, nak? Sudah lama tidak bertemu.)

- Kapan kowe bali menyang omah?

(Kapan kamu pulang ke rumah?)

- Piro regane sepeda iki?

(Berapa harga sepeda ini?)

- Sopo guru sing mulang bahasa Jawa?

(Siapa guru yang mengajar Bahasa Jawa?)

- Ngopo kowe ora mangkat sekolah dina iki?

(Kenapa kamu tidak berangkat ke sekolah hari ini?)

Demikian informasi tentang penyebutan kata tanya dalam bahasa Jawa ngoko serta contohnya.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan bahasa Jawa ngoko?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!