Mengenal Tokoh Punakawan serta Perannya dalam Pewayangan

By Rizky Amalia, Selasa, 18 Juni 2024 | 15:00 WIB
Punakawan diartikan sebagai tokoh pewayangan yang diciptakan oleh seorang pujangga Jawa. (Elicefa)

adjar.id - Istilah punakawan sering kali muncul dalam pewayangan atau pertunjukkan wayang.

Wayang merupakan boneka tiruan orang yang terbuat dari pahatan kulit atau kayu dan sebagainya yang dapat dimanfaatkan untuk memerankan tokoh dalam pertunjukan drama tradisional.

Sementara istilah punakawan berasal dari kata pana dan kawan. Pana diartikan sebagai paham, sedangkan kawan artinya teman.

Nah, punakawan juga diartikan sebagai tokoh pewayangan yang diciptakan oleh seorang pujangga Jawa.

Tokoh punakawan pertama kali muncul dalam karya sastra "Gatotkacasraya" karangan Empu Panuluh.

Punakawan terdiri dari empat sosok yang memiliki sifat, karakter, dan ciri fisik yang berbeda.

O iya, punakawan juga terkenal selalu memberi wejangan atau nasihat untuk raja.

Biasanya punakawan ditampilkan sebagai kelompok penceria dengan humor-humor khasnya untuk mencairkan suasana.

Tokoh punakawan terdiri dari Semar, Gareng, Petruk, dan Bagong. Tepatnya Gareng, petruk, dan Bagong adalah anak-anak dari Semar.

Yuk, simak informasi di bawah ini untuk mempelajari lebih lanjut tentang tokoh-tokoh punakawan serta perannya dalam pewayangan, ya!

Tokoh-Tokoh Punakawan serta Perannya dalam Pewayangan

1. Semar

Baca Juga: 10 Jenenge Pandhita Lan Pertapane dalam Kisah Pewayangan Jawa

Semar dipercaya sebagai sosok tertua di antara punakawan lainnya.

Semar digambarkan dalam wujud yang buruk rupa namun bijaksana dan arif.

Dipercaya bahwa Semar merupakan penjelmaan dewa dan hidup sebagai rakyat jelata.

Selain itu, tokoh Semar juga mengajarkan untuk melakukan hal-hal baik dalam keseharian.

2. Gareng

Punakawan Gareng dikenal sebagai putra sulung Semar. (Kompas.com/Taufiqurrahman)

Punakawan Gareng dikenal sebagai putra sulung Semar. Gareng digambarkan dengan tangan patah dan kaki yang pincang.

Gareng diartikan untuk berhati-hati dalam berperilaku dan tidak suka mengambil milik orang lain.

Sosok Gareng juga dianggap sebagai perwujudan manusia yang memiliki banyak teman.

3. Petruk

Di antara tokoh punakawan lainnya, Petruk memiliki bentuk fisik yang paling sempurna.

Baca Juga: 19 Jenenge Ratu lan Negarane atau Nama Ratu dan Negara Kekuasaannya

Punakawan Petruk digambarkan memiliki badan tinggi dengan wajah gembira.

Petruk mengajarkan kepada kita untuk meninggalkan hal-hal yang tidak bermanfaat dan kembali kepada ajaran Tuhan.

O iya, tokoh Petruk juga dikenal memilik sifat jenaka dan dermawan, Adjarian.

4. Bagong

Bagong merupakan tokoh yang paling menghibur di antara punakawan lainnya.

Bagong memiliki fisik dengan mata yang bulat, berbadan gemuk, dan mirip dengan Semar.

Bagong sering mengeluarkan kata-kata kritis dan sindiran terhadap ketidakadilan.

Lalu, apa peran punakawan dalam pewayangan?

Punakawan memiliki peran penting dalam cerita pewayangan, yakni sebagai pendukung tema sajian dan penghibur masyarakat.

Mereka ditampilkan sebagai kelompok yang ceria dengan humor-humor khas yang mencairkan suasana.

Semar diberi tugas untuk mengasuh keturunan dewa, yaitu Pandawa. Ia berubah wujud saat di dunia seperti yang kita kenal sekarang.

Baca Juga: 18 Jenenge Satriya lan Kesatriyane

Punakawan dalam cerita pewayangan ialah mendampingi seorang ksatria yang biasanya lekat dengan ksatria Pandawa, seperti Raden Arjuna.

Mereka juga diberi tugas untuk menemani dan mengabdi ksatria, membimbing dan menasihati, serta menghibur sambil menyampaikan pesan-pesan kebaikan.

Demikian informasi tentang tokoh-tokoh punakawan serta perannya dalam pewayangan.

Coba Jawab!
Apa itu punakawan?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!