5 Penyebab Terjadinya Pelanggaran Norma Agama dalam Kehidupan Bermasyarakat

By Rizky Amalia, Rabu, 12 Juni 2024 | 08:00 WIB
Norma agama merupakan aturan berupa perintah dan larangan yang bersumber pada kitab suci setiap agama. (Pexels/Rachel Claire)

adjar.id - Norma adalah suatu aturan dan harapan masyarakat yang memandu anggota masyarakat.

Ada beragam jenis norma yang mengatur kehidupan bermasyarakat, salah satunya norma agama.

Norma agama merupakan aturan berupa perintah dan larangan yang bersumber pada kitab suci setiap agama.

Nah, norma agama juga mengacu pada ayat-ayat yang ada dalam kitab suci. Norma agama bersifat abadi serta luas dan berlaku bagi seluruh umat.

Jika norma agama dijalankan, maka seseorang akan mendapat pahala.

Namun, jika ada yang melanggar norma agama seseorang akan mendapat dosa.

Tujuan dari norma agama, yaitu menyempurnakan dan menjadikan manusia sebagai makhluk yang baik.

Norma juga lebih mengarah pada batin manusia sehingga seseorang yang taat pada norma ini akan merasa jauh lebih tenang dalam hidup.

Contoh norma agama adalah menyebarkan kabar bohong yang bersifat buruk sehingga merugikan salah satu pihak.

Selain itu, mencuri juga termasuk dalam norma agama. Semua agama pasti melarang pemeluknya untuk mencuri.

Nah, berikut beberapa faktor penyebab terjadinya pelanggaran norma agama dalam kehidupan bermasyarakat.

Baca Juga: Jenis-Jenis Norma dan Pelaksanaannya dalam Masyarakat

Penyebab Terjadinya Pelanggaran Norma Agama

1. Berkurangnya Pendidikan Agama

Salah satu faktor yang bisa memicu terjadinya pelanggaran norma agama adalah kurangnya pendidikan agama. (Tima Miroshnichenko)

Salah satu faktor yang bisa memicu terjadinya pelanggaran norma agama adalah kurangnya pendidikan agama.

Pendidikan agama yang cukup dan berkualitas sangat penting untuk membentuk pemahaman yang benar tentang ajaran agama, nilai-nilai, dan etika yang harus diikuti.

Ketika seseorang tidak memahami ajaran agama dengan baik maka cenderung melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan nilai-nilai dan norma agama yang seharusnya dijunjung tinggi.

2. Tekanan Kelompok atau Komunitas

Tekanan dari kelompok atau komunitas juga bisa menjadi faktor yang memicu pelanggaran norma agama.

Terkadang seseorang merasa terdorong untuk melakukan tindakan-tindakan tertentu demi mendapatkan persetujuan, penerimaan, atau menghindari penolakan dari kelompok atau komunitas mereka.

Hal ini bisa menyebabkan mereka melanggar norma agama demi memenuhi ekspektasi sosial yang ada.

3. Ketidaktahuan atau Penafsiran yang Salah

Ketidaktahuan tentang ajaran agama atau penafsiran yang salah.

Baca Juga: Pengertian Norma Agama dan Norma Hukum dalam Kehidupan Masyarakat

Seseorang mungkin melakukan tindakan yang bertentangan dengan agamanya karena tidak memahami ajaran dengan benar atau menafsirkannya sesuai dengan keinginan atau kepentingan pribadi.

4. Krisis Identitas atau Kekacauan Emosional

Krisis identitas atau kekacauan emosional juga bisa menyebabkan individu melakukan tindakan-tindakan yang bertentangan dengan norma agama.

Saat individu mengalami pergolakan batin, kebingungan, atau krisis identitas, mereka mungkin mencari jalan keluar atau kenyamanan dalam perilaku yang melanggar ajaran agama mereka.

5. Pengaruh Lingkungan Sosial

Lingkungan sosial, termasuk teman sebaya, keluarga, dan masyarakat di sekitar individu, bisa mempengaruhi perilaku agama seseorang.

Jika individu berada di lingkungan di mana norma-norma agama enggak dijunjung tinggi atau bahkan diabaikan.

Nah, maka kemungkinan besar mereka akan cenderung mengikuti pola perilaku tersebut.

Nah, itulah informasi tentang hal-hal yang menyebabkan pelanggaran norma agama dalam kehidupan bermasyarakat.

Coba Jawab!
Apa tujuan dari norma agama?
Petunjuk: Cek di halaman 1.

Tonton video ini, yuk!