5 Nilai yang Terkandung dalam Cerita Pendek (Cerpen), Materi Bahasa Indonesia Kelas XI

By Rizky Amalia, Selasa, 11 Juni 2024 | 13:00 WIB
Cerpen merupakan prosa pendek yang memiliki konflik tunggal dan sederhana. (cottonbro studio)

adjar.id - Cerpen atau cerita pendek adalah karya sastra fiksi yang maksimal jumlah katanya tidak lebih dari 10.000 kata.

Cerpen merupakan prosa pendek yang memiliki konflik tunggal dan sederhana.

O iya, jenis-jenis cerpen dibagi menjadi tiga, yaitu cerpen pendek, cerpen sedang, dan cerpen panjang.

Cerpen juga memiliki struktur yang terdiri atas abstrak, orientasi, rangkaian peristiwa, komplikasi, resolusi, dan koda.

Ada dua unsur yang membangun dalam sebuah cerpen, yakni unsur intrinsik dan unsur ekstrinsik.

Unsur intrinsik cerpen merupakan unsur yang membangun cerita dari dalam.

Unsur instrinsik cerpen terdiri atas tema, tokoh atau penokohan, latar, alur dan plot, sudut pandang, amanat, dan gaya bahasa.

Sementara unsur ekstrinsik cerpen ialah unsur yang membentuk cerita dari luar.

Nah, unsur ekstrinsik cerpen, yakni latar belakang, latar belakang masyarakat, dan nilai yang terkandung.

Kedua unsur ini secara tidak langsung akan memengaruhi isi cerpen.

Pada artikel ini kita akan mempelajari tentang nilai-nilai yang terkandung dalam cerpen.

Baca Juga: Unsur-Unsur Intrinsik Pembangun Cerita Pendek (Cerpen), Materi Bahasa Indonesia Kelas XI