7 Bentuk Adaptasi Hewan agar Bertahan Hidup di Musim Dingin

By Rizky Amalia, Sabtu, 11 Mei 2024 | 07:00 WIB
Bagi sebagian besar hewan, musin dingin menjadi tantangan tersendiri.
Bagi sebagian besar hewan, musin dingin menjadi tantangan tersendiri. (Pixabay)

Hewan-hewan ini sering menghabiskan waktu di bawah tanah saat musim dingin untuk beristirahat atau bersembunyi.

Tikus tanah menghindari suhu beku dan menyimpan terowongan bawah tanah untuk menghadapi musim-musim dingin.

5. Migrasi

Migrasi adalah perpindahan kawanan hewan yang berpindah tempat untuk mencari makan dan bertahan hidup saat musim dingin.

Hewan-hewan yang bermigrasi, yaitu burung, chamois, rusa, ikan, gajah, dan kambing Alpen.

6. Menimbun Makanan

Musim dingin membuat hewan-hewan mengurangi kegiatannya di luar.

Hewan-hewan seperti tupai akan mengumpulkan dan menimbun makanan sebanyak mungkin selama musim dingin.

Hewan-hewan ini menyimpan makanannya di beragam tempat untuk memastikan keberlanjutan pasokan makanan selama musim dingin.

7. Menjadi Tidak Aktif

Baca Juga: Jawab Soal Asesmen Pengetahuan tentang Mitigasi dan Adaptasi Kebencanaan, Materi Geografi Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Selain adaptasi unik di atas, beberapa hewan yang tidak dapat beradaptasi dengan cuaca dingin biasanya memilih untuk tidak aktif.

Di banyak wilayah, suhu dapat turun dari sekitar 38 sampai 18 derajat Celsius saat musim dingin.

Adaptasi unik yang dilakukan saat musim dingin ini dikenal dengan proses dormansi atau mati suri,

Proses ini terjadi saat suhu tubuh dan aktivitas metabolisme hewan-hewan menurun secara signifikan bahkan hingga 30 persen.

Nah, itulah informasi tentang adaptasi unik yang dimiliki oleh hewan untuk bertahan hidup saat musim dingin.

Coba Jawab!
Hewan apa saja yang mengganti bulunya saat musim dingin?
Petunjuk: Cek di halaman 2.

Tonton video ini, yuk!