adjar.id - Darah merupakan salah satu bagian dari sistem peredaran darah.
Organ-organ sistem peredaran darah terdiri atas jantung, pembuluh darah, dan darah.
Jantung berfungsi untuk memompa darah ke seluruh tubuh melalui pembuluh darah.
Lalu, pembuluh darah mengantarkan darah ke seluruh tubuh.
Pembuluh darah dibagi menjadi tiga, yaitu arteri, vena, dan kapiler.
Dalam sistem peredaran darah, fungsi darah sangatlah penting, Adjarian.
Darah memiliki fungsi untuk mengantar oksigen dan nutrisi dari makanan, hormon, hingga sisa-sisa sampah metabolisme tubuh.
Dalam melakukan tugasnya ini, darah memiliki komponen dengan perannya masing-masing.
Berikut macam-macam komponen darah dan masing-masing perannya.
Yuk, kita pelajari!
"Darah merupakan bagian dari sistem peredaran darah yang berfungsi untuk mengantar oksigen dan nutrisi dari makanan, hormon, hingga sisa-sisa sampah metabolisme tubuh."
Baca Juga: Mengenal Sistem Peredaran Darah Kecil dan Sistem Peredaran Darah Besar
Komponen-Komponen Darah
1. Plasma Darah
Plasma darah adalah cairan darah yang tersusun dari 90% air dan 10% material-material yang terlarut di dalamnya.
Sekitar 50% darah merupakan plasma, Adjarian.
Ada dua peran plasma darah, yaitu:
- Membawa nutrisi, seperti glukosa, lemak vitamin, asam amino dan mineral.
- Membawa karbondioksida dan sampah hasil metabolisme sel untuk dapat dikeluarkan.
2. Sel Darah Merah
Sel darah merah merupakan komponen darah yang diproduksi di sumsum tulang belakang dan terbuat dari hemoglobin.
Hemoglobin adalah suatu jenis protein yang di dalamnya mengandung besi serta mampu mengikat oksigen.
Peran dari sel darah merah ialah membawa oksigen dari paru-paru.
Sehingga, oksigen dapat disebarkan ke seluruh sel-sel tubuh.
Baca Juga: 5 Gangguan Sistem Peredaran Darah Manusia
O iya, umur sel darah merah dalam tubuh kita adalah sekitar 120 hari. Setelah itu, sel darah merah akan digantikan dengan sel yang baru.
3. Sel Darah Putih
Sel darah putih juga diproduksi di sumsum tulang belakang.
Meskipun begitu, terdapat perbedaan antara sel darah putih dan sel darah merah.
Perbedaan ini dilihat dari strukturnya, sel darah putih memiliki nukleus dan berukuran lebih besar.
Umur dari sel darah putih juga tidak tetap seperti sel darah merah.
Sel darah putih ada yang berumur beberapa jam, hari, hingga bisa berumur tahunan.
Peran sel darah putih adalah melawan kuman-kuman penyebab penyakit.
4. Keping Darah
Keping darah dikenal juga dengan sebutan trombosit.
Trombosit memiliki peran untuk menggantikan dan menutup pendarahan.
Baca Juga: Bagaimana Urutan Sistem Peredaran Darah Besar pada Tubuh Manusia?
Hal ini dikarenakan, trombosit mengandung fibrin, yaitu cairan kimia yang memproduksi protein.
Fibrin dapat membentuk jaring-jaring di sekitar luka dan menutupnya.
"Empat komponen darah, yaitu plasma darah, sel darah merah, sel darah putih, dan keping darah."
Nah, itu dia komponen-komponen darah dan masing-masing perannya.
| Coba Jawab! |
| Apa fungsi darah dalam sistem peredaran darah? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Alam SMP Kelas VIII Karya Okky Fajar Tri Maryana, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!