6 Cara Penggambaran Karakteristik Tokoh dalam Cerita, Materi Bahasa Indonesia Kelas XI

By Mumtahanah Kurniawati, Selasa, 30 April 2024 | 08:00 WIB
Ada beberapa cara penggambaran karakteristik tokoh dalam cerita. (Freepik)

adjar.id - Apakah Adjarian memiliki karakter tokoh cerita favorit?

Tokoh merupakan salah satu unsur cerita yang penting.

Melalui tokoh, pengarang menceritakan kisahnya.

Hal ini disebut juga dengan penokohan, Adjarian.

Penokohan adalah cara pengarang menggambarkan dan mengembangkan karakter tokoh-tokoh dalam cerita.

Biasanya dalam cerita, tokoh akan mengalami pengembangan karakter seiring dengan berjalannya cerita.

Konflik-konflik yang ada dalam cerita menjadi salah satu faktor yang mempengaruhi perkembangan karakter tokoh.

O iya, kita tidak hanya bisa melihat karakter tokoh dari perilaku yang ditunjukkan secara langsung.

Namun, bisa juga dengan melihat lingkungan, bahasa yang digunakan, jalan berpikir, dan lain-lain.

Nah, ada beberapa cara penggambaran karakteristik tokoh dalam cerita.

"Tokoh merupakan unsur penting dalam sebuah cerita yang memiliki karakteristik sesuai dengan yang diberikan oleh pengarang."

Baca Juga: Unsur Penokohan dalam Seni Teater Berdasarkan Kedudukan Tokoh

Cara Penggambaran Karakteristik Tokoh dalam Cerita

1. Teknik Analitik Langsung

Teknik analitik langsung merupakan cara penggambaran karakteristik tokoh dengan cara melakukan analisis secara langsung.

Ciri-ciri bahwa pengarang menggunakan cara ini, yaitu terdapat penjelasan secara rinci mengenai karakter tokoh.

Contoh:

Gani termasuk anak yang paling rajin di antara saudara-saudaranya.

Ia sering membantu ibunya membersihkan rumah dan menjaga adiknya.

Sifat inilah yang membuat ia banyak dipuji oleh tetangga-tetangganya.

2. Penggambaran Fisik dan Perilaku Tokoh

Sering kali pengarang juga menggunakan fisik dan perilaku sebagai cara penggambaran karakteristik tokoh.

Fisik yang dimaksud di sini ialah tindakan secara fisik.

Contoh:

Baca Juga: Struktur Cerita Pendek atau Cerpen, Salah Satunya Komplikasi

Seperti kedatangan artis terkenal, warga desa itu bersorak dengan kencang.

Mereka berdesakan dan menjulurkan tangan ke depan agar dapat bersalaman dengan Pak Budi yang sangat dermawan.

3. Penggambaran Lingkungan Kehidupan Tokoh

Dalam cerita lingkungan kehidupan sangat berpengaruh pada karakteristik tokoh.

Ini dapat digunakan pengarang untuk penggambaran karakteristik tokoh.

Contoh:

Dina tinggal di desa terpencil, di desanya tidak ada listrik yang terpasang.

4. Penggambaran Tata Kebahasaan Tokoh

Tata kebahasaan atau bagaimana tokoh menyampaikan dialog dan bahasa yang digunakan bisa memperlihatkan karakteristik tokoh.

Contoh:

Bu Ida sangat terkesan dengan kesopanan Haris, ia bertutur kata dengan sangat baik dan santun.

Baca Juga: 6 Ciri Cerita Fantasi sebagai Salah Satu Jenis Teks Narasi

5. Pengungkapan Jalan Pikiran Tokoh

Karakteristik tokoh dapat dilihat dari bagaimana tokoh tersebut berpikir.

Sehingga, mengungkapkan jalan pikiran tokoh menjadi salah satu cara penggambaran karakteristik.

Contoh:

Budi berpikir keras, ia sangat ingin menemui ibunya, ia ingin memeluk ibunya, dan menenangkannya.

6. Penggambaran oleh Tokoh Lain

Penggambaran oleh tokoh lain, artinya melalui pengamatan atau penjelasan dati tokoh lain.

Contoh:

Ia paling suka bermain dengan anak kecil. Tidak jarang ia mengajak anak tetangganya bermain di rumahnya.

Yang membuat saya tidak nyaman, rumah jadi berantakan karena anak-anak yang diajaknya ke rumah.

"Enam cara penggambaran karakteristik tokoh dalam cerita meliputi teknik analitik langsung, penggambaran melalui fisik dan perilaku, lingkungan kehidupan, tata kebahasaan, jalan pikiran, serta oleh tokoh lain."

Baca Juga: 5 Tips Menyelesaikan Tugas Menulis Cerita Pengalaman Pribadi

Itulah cara-cara penggambaran karakteristik tokoh dalam cerita.

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan penokohan?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Bahasa Indonesia Kelas XI Karya Suherli, dkk., Kemdikbud.

Tonton video ini juga, yuk!