4 Alat Pembayaran Non Tunai, Materi Ilmu Pengetahuan Sosial Kelas IX Kurikulum Merdeka

By Mumtahanah Kurniawati, Selasa, 26 Maret 2024 | 09:30 WIB
Alat pembayaran non tunai terdiri dari beberapa jenis. (Freepik/gpointstudio)

adjar.id - Apakah Adjarian suka memperhatikan transaksi pembayaran di kasir saat sedang di toko?

Biasanya pembeli akan memberikan sejumlah uang tunai untuk membayar barang yang dibeli.

Pembayaran ini dilakukan dengan menggunakan alat pembayaran tunai.

Alat pembayaran tunai adalah alat pembayaran yang berupa uang secara fisik, berbentuk uang kartal, seperti uang kertas dan logam.

Seiring perkembangan teknologi, kita juga bisa melakukan transaksi tanpa menggunakan uang tunai, lo.

Transaksi ini membutuhkan alat pembayaran non tunai.

Alat pembayaran non tunai adalah alat pembayaran yang menggunakan media tertentu untuk menggantikan uang fisik.

Jenis alat pembayaran ini banyak digemari oleh masyarakat karena dianggap meningkatkan efektivitas pembayaran.

Selain efektif, melakukan transaksi dengan alat pembayaran non tunai juga bisa menekan risiko-risiko yang dapat timbul jika bertransaksi secara tunai.

Misalnya, dompet berisi uang tunai yang hilang, maka uang di dalamnya juga akan hilang.

Jika menggunakan non tunai, terdapat cara-cara yang bisa dilakukan untuk menghindari kehilangan uang.

Baca Juga: Jenis-Jenis Devisa dan Sistem Pembayaran Internasional

Ada beberapa alat pembayaran non tunai yang bisa kita pelajari.

Cari tahu bersama dengan menyimak pembahasan di bawah ini, yuk!

"Alat pembayaran non tunai adalah alat pembayaran yang menggunakan media tertentu untuk menggantikan uang fisik."

Alat Pembayaran Non Tunai

1. Cek

Cek adalah surat yang berisi permintaan dari nasabah bank untuk membayarkan sejumlah uang kepada orang yang menyerahkan cek tersebut.

Jadi, untuk transaksi yang besar kita tidak perlu membawa banyak uang tunai, tetapi hanya selembar kertas cek.

Untuk bisa memiliki cek, kita harus memiliki rekening giro di bank yang bersangkutan.

2. Giro

Giro adalah surat yang berisi permintaan untuk tujuan memindahkan dana dari satu rekening ke rekening lainnya.

Jumlah dana yang akan dipindahkan sesuai dengan yang tertera di bilyet giro.

Singkatnya, giro merupakan transaksi atau pemindahan dana antarrekening.

Baca Juga: Valuta Asing dan Sistem Nilai Tukar yang Pernah Digunakan Indonesia

3. Kartu Kredit

Jika Adjarian pernah melihat orang yang menyerahkan kartu saat transaksi di kasir, maka bisa saja kartu tersebut adalah kartu kredit.

Kartu kredit adalah kartu yang digunakan untuk meminta pinjaman pembayaran kepada bank penerbitnya.

Pinjaman ini dapat diganti kemudian hari secara berangsur melalui cicilan dengan jangka waktu tertentu.

4. Kartu Debit

Kartu debit merupakan salah satu alat pembayaran non tunai.

Cara kerjanya, yaitu melakukan pembayaran dengan cara memindahkan dana dari tabungan nasabah ke pihak penerima.

Jadi, kartu debit hanya bisa digunakan jika nasabah memiliki simpanan uang di bank.

"Jenis-jenis alat pembayaran non tunai, yaitu cek, giro, kartu kredit, dan kartu debit."

Itulah beberapa alat pembayaran non tunai.

Coba Jawab!
Kenapa alat pembayaran non tunai banyak digemari masyarakat?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Ilmu Pengetahuan Sosial SMP/MTs Kelas IX Karya Mohammad Rizky Satria, dkk., Kemdikbud.

Tonton video ini juga, yuk!