adjar.id - Membangun sikap nasionalisme tidaklah mudah.
Sebab, ada banyak tantangan yang harus dihadapi, baik dari dalam maupun luar negeri.
Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), nasionalisme adalah paham (ajaran) untuk mencintai bangsa dan negara sendiri; sifat kenasionalan.
Adanya sikap nasionalisme dapat mendorong individu untuk rela berkorban dan mengabdikan diri demi bangsa.
Sikap nasionalisme merujuk pada kesetiaan, rasa bangga, dan semangat cinta tanah air serta kebudayaan yang dimiliki oleh suatu bangsa.
Hal ini melibatkan kesadaran akan identitas nasional, sejarah, nilai-nilai budaya, dan cita-cita bersama untuk kemajuan bangsa tersebut.
Sikap nasionalisme mendorong individu untuk mendukung dan mempertahankan kepentingan nasional.
Selain itu, juga ikut berpartisipasi dalam pembangunan dan pemeliharaan bangsa dengan menghargai keberagaman budaya dan kesatuan dalam keragaman.
Nah, sebenarnya apa saja tantangan membangun sikap nasionalisme?
Berikut beberapa tantangan membangun sikap nasionalisme.
"Sikap nasionalisme penting dimiliki oleh setiap warga negara karena dapat memperkuat persatuan dan kesatuan bangsa."
Baca Juga: 5 Manfaat Sikap Nasionalisme, Materi PPKn Kelas X Kurikulum Merdeka
Tantangan Membangun Sikap Nasionalisme
Tantangan yang muncul dalam membangun sikap nasionalisme, di antaranya:
1. Globalisasi
Globalisasi membawa arus informasi dan budaya dari berbagai negara.
Hal ini dapat menggeser nilai-nilai budaya dan identitas nasional, terutama bagi generasi muda yang mudah terpengaruh tren global.
Sehingga, jika terus menerus dibiarkan akan menggerus sikap nasionalisme generasi muda.
2. Individualisme dan Materialisme
Kecenderungan individualisme dan materialisme dapat melemahkan rasa kebersamaan dan gotong royong yang merupakan pilar nasionalisme.
Masyarakat lebih fokus pada kepentingan pribadi dan kurang peduli dengan kepentingan bangsa.
3. Fanatisme
Fanatisme terhadap kelompok tertentu, seperti agama, suku, atau politik, dapat memicu perpecahan dan polarisasi dalam masyarakat.
Hal ini dapat melemahkan rasa nasionalisme dan persatuan bangsa.
Baca Juga: 5 Bentuk Sikap Nasionalisme, Materi PPKn Kelas X Kurikulum Merdeka
4. Ketidakadilan dan Kesenjangan Sosial
Ketidakadilan dan kesenjangan sosial, seperti kemiskinan, korupsi, dan diskriminasi, dapat memicu rasa frustrasi.
Selain itu ketidakadilan dan kesenjangan sosial bisa menciptakan ketidakpercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
Hal inilah yang kemudian dapat melemahkan semangat nasionalisme masyarakat.
5. Penyebaran Hoaks dan Propaganda
Penyebaran hoaks dan propaganda melalui media sosial dapat menyesatkan masyarakat dan memicu perpecahan.
Hal ini juga dapat melemahkan rasa nasionalisme dan persatuan bangsa.
"Tantangan membangun sikap nasionalisme, yaitu globalisasi, individualisme dan materialisme, fanatisme, ketidakadilan dan kesenjangan sosial, serta penyebaran hoaks dan propaganda."
Nah, itulah beberapa tantangan dalam membangun sikap nasionalisme pada diri bangsa Indonesia.
Coba Jawab! |
Apa pentingnya memiliki sikap nasionalisme? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/SMK Kelas X karya Abdul Waidl, dkk., Kemendikbudristek tahun 2021.