Persaingan atas kontrol wilayah atau klaim atas batas-batas suatu negara sering kali menjadi pemicu utama sengketa internasional.
Hal ini bisa mencakup klaim teritorial atas tanah, perairan, atau wilayah ekonomi eksklusif suatu negara.
2. Kesenjangan Kekuasaan
Ketidakseimbangan kekuatan antara negara-negara dapat menyebabkan ketegangan dan sengketa.
Negara-negara yang merasa terdesak oleh kekuatan yang lebih besar mungkin mencari konfrontasi.
Hal tersebut dilakukan sebagai cara untuk menjaga atau meningkatkan posisi negara itu.
3. Perbedaan Ideologi dan Nilai
Perbedaan ideologi politik, agama, budaya, atau nilai-nilai mendasar dapat menciptakan sengketa antara negara-negara.
Sengketa ini sering kali muncul sebagai hasil dari ketegangan antara negara-negara dengan pandangan dunia yang berbeda.
4. Ekonomi dan Sumber Daya
Persaingan atas sumber daya alam, akses ke pasar, atau kendali atas jalur perdagangan dapat menjadi pemicu konflik internasional.
Baca Juga: 5 Cara Mencegah Sengketa Internasional, Materi PPKn Kelas XI Kurikulum Merdeka