adjar.id - Transmisi data digital adalah proses pengiriman informasi atau sinyal dari satu tempat ke tempat lain dalam bentuk yang terkode dalam format digital.
Artinya, informasi tersebut direpresentasikan dalam bentuk angka-angka biner (0 dan 1).
Transmisi data digital dapat melibatkan pengiriman data antarperangkat komputer, perangkat telekomunikasi, atau sistem lainnya.
Transmisi data digital memiliki keunggulan dalam keandalan, ketahanan terhadap gangguan, dan kemampuan untuk mentransmisikan data dalam jumlah besar dengan cepat.
Hal ini umumnya digunakan dalam berbagai aplikasi, termasuk telekomunikasi, jaringan komputer, dan sistem kontrol digital.
O iya, data digital berasal dari sinyal digital yang tersimpan dalam perangkat elektronik.
Ada dua mode transmisi data digital yang umum digunakan dalam jaringan komputer, Adjarian.
Yuk, simak pembahasannya!
"Transmisi data digital merujuk pada proses mentransfer informasi atau sinyal dalam bentuk digital dari satu tempat ke tempat lain."
Mode Transmisi Data Digital
Data digital dapat ditransmisikan dengan menggunakan dua mode, yaitu:
1. Transmisi Paralel
Baca Juga: 5 Benda yang Dapat Menyebabkan Sinyal WiFi Internet di Rumah Lemot
Transmisi paralel adalah transmisi yang dilakukan dengan cara membentuk sinyal digital dalam panjang yang tetap.
Pengirim dan penerima dapat terkoneksi secara paralel dengan jumlah jalur data yang sama.
Pengirim juga akan mengirimkan byte data di seluruh jalur dalam satu waktu tertentu.
Transmisi paralel mempunyai keunggulan kecepatan pengiriman, akan tetapi juga memiliki kelemahan karena banyaknya jalur yang harus dibuat.
2. Transmisi Serial
Transmisi serial adalah transmisi sinyal digital yang dilakukan melalui jalur tunggal secara berurutan dalam bentuk antrean.
Transmisi serial ini hanya membutuhkan satu jalur data saja dan dapat dilakukan dengan sinkron atau asinkron.
Transmisi digital serial asinkron dilakukan menggunakan cara pengiriman tanpa memerhatikan timing, tetapi tetap menggunakan pattern atau pola pada bit data.
Misalnya prefix 0 dapat ditambahkan sebagai awal dari byte data yang dikirimkan, atau byte 1 ditambahkan sebagai penutup.
Data frame umumnya mempunyai celah untuk dapat membedakan antarbyte data.
Nah, transmisi digital serial sinkron dilakukan dengan menggunakan cara pengiriman bersamaan atau serentak.
Baca Juga: Mengenal Istilah-Istilah yang Ada dalam Jaringan Komputer
Pengiriman seperti ini mengandalkan timing yang tepat dan tidak mengenal mekanisme awal atau akhir byte data.
Biasanya satu burst data dapat berisi beberapa byte data.
O iya, keunggulan dari transmisi serial sinkron ini adalah memiliki kecepatan yang tinggi dan tidak mempunyai overhead.
Sebab, adanya penanda awal dan akhir dari byte data, seperti pada transmisi asinkron.
"Mode transmisi data digital terbagi menjadi, transmisi paralel dan transmisi serial."
Nah, itu tadi dua mode transmisi data yang digunakan untuk data digital.
Coba Jawab! |
Apa yang dimaksud dengan transmisi data digital? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Informatika untuk SMA Kelas X karya Mushthofa, dkk., Kemdikbudristek Tahun 2021.
Yuk, tonton juga video ini!