adjar.id - Apakah Adjarian sering berdiskusi?
Dalam berdiskusi, ternyata ada etikanya, lo.
O iya, menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), diskusi adalah pertemuan ilmiah untuk bertukar pikiran mengenai suatu masalah.
Diskusi sendiri dapat dilaksanakan secara formal dan nonformal atau tidak resmi, Adjarian.
Biasanya bahan yang digunakan dalam sebuah diskusi bersumber dari informasi, pengetahuan, dan pengalaman kita terkait topik diskusi.
Misalnya, jika mendiskusikan tokoh penyair seperti Chairil Anwar, kita bisa menggunakan informasi tentang tokoh dari berbagai sumber, serta puisi karyanya yang kita suka.
Nah, meskipun memiliki banyak informasi dan pengetahuan tentang topik diskusi, kita tetap harus menghormati teman diskusi lainnya.
Berikut etika-etika dalam berdiskusi.
"Diskusi sebaiknya dilakukan dengan memperhatikan etika berdiskusi."
Etika Berdiskusi
1. Berbicara sesuai dengan topik diskusi.
Hal ini dapat mencegah pembahasan diskusi yang melebar ke masalah-masalah yang sebenarnya tidak perlu.
Baca Juga: Cara Memberikan Tanggapan saat Berdiskusi, Materi Bahasa Indonesia Kelas XII Kurikulum Merdeka
2. Jika ada pendapat, pertanyaan, atau tanggapan, sampaikan secara ringkas dan relevan dengan topik diskusi.
3. Jangan menyela atau memotong teman diskusi yang sedang berbicara, biarkan mereka menyelesaikan apa yang ingin disampaikan.
4. Sebaiknya, jangan menyanggah pendapat, jawaban, dan tanggapan dari teman diskusi lain dengan kata-kata yang keras.
5. Bersikap santun dalam menyampaikan ketidaksetujuan atau perbedaan pendapat, sehingga tidak menyinggung perasaan orang lain.
"Etika berdiskusi perlu diterapkan agar diskusi dapat berjalan dengan baik dan lancar."
Itu dia etika berdiskusi yang perlu untuk senantiasa diterapkan.
Coba Jawab! |
Apakah diskusi selalu dilakukan secara formal? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Cerdas Cergas Berbahasa dan Bersastra Indonesia SMA Kelas XII Karya Bambang Trimansyah, Kemdikbud.