Selain menulis karyanya sendiri, Chairil Anwar juga menerjemahkan sajak-sajak sastrawan asing.
Selama enam setengah tahun 1942-1949, Chairil Anwar telah menghasilkan 71 sajak asli, dua sajak saduran, sepuluh sajak terjemahan, enam prosa asli, dan empat prosa terjemahan.
Sumber: Ensiklopedia digital.
2. Sutan Takdir Alisjahbana
Kiprah: Sutan Takdir Alisjahbana adalah pengarang Indonesia yang lahir pada 11 Februari 1908, di Natal, Tapanuli, Sumatra Utara.
Sutan Takdir Alisjahbana memiliki banyak karya, salah satu karyanya menjadi pemicu terjadinya polemik pada tahun 1936.
Sutan Takdir Alisjahbana meninggal pada 31 Juli 1993 dan dimakamkan di sebuah bukit di Bogor.
Sumber: Ensiklopedia digital.
3. Pamusuk Eneste
Kiprah: Pamusuk Eneste adalah seorang pengajar, editor, dan sastrawan Indonesia yang lahir pada 19 September 1951.
Karya-karya dari Pamusuk Eneste berupa cerita pendek yang tersebar kemudian dibukukan.