7 Faktor Pembentuk Kolaborasi Budaya, Materi PPKn Kelas XI Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Senin, 13 November 2023 | 15:00 WIB
Interaksi antarbudaya yang berbeda disebut sebagai kolaborasi budaya. (unsplash/Adrian Hartanto)

adjar.id - Perbedaan budaya pasti dimiliki oleh setiap masyarakat di dunia.

Perbedaan budaya ini bisa menjadi kekayaan tersendiri dan bisa disatukan dengan adanya kolaborasi budaya, Adjarian.

Kolaborasi budaya merupakan suatu bentuk interaksi antara individu atau kelompok yang berasal dari latar belakang budaya yang berbeda.

Kolaborasi budaya mengacu pada bentuk interaksi atau kerja sama antara individu atau kelompok yang berasal dari latar belakang budaya yang berbeda.

Biasanya kolaborasi budaya melibatkan penggabungan pemikiran, nilai, dan praktik budaya dari berbagai kelompok untuk mencapai tujuan bersama.

Kolaborasi budaya dapat terjadi dalam berbagai konteks, seperti lingkungan kerja, proyek seni, pengembangan produk, atau kegiatan sosial.

Nah, berikut faktor-faktor pembentuk kolaborasi budaya.

"Kolaborasi budaya melibatkan penghargaan dan saling pengertian antarbudaya dalam masyarakat."

Faktor Pembentuk Kolaborasi Budaya

Beberapa faktor yang dapat membentuk kolaborasi budaya antara individu atau kelompok, yaitu:

1. Keterbukaan dan Fleksibilitas

Kolaborasi budaya bisa terjadi jika adanay keterbukaan dan fleksibilitas.

Baca Juga: 5 Manfaat Kolaborasi Budaya, Materi PPKn Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Hal ini dapat dilakukan dengan menerima dan menghargai berbagai nilai, norma, dan cara berpikir dari berbagai budaya.

2. Kesamaan Nilai

Adanya kesamaan nilai atau prinsip dasar antara pihak-pihak yang berkolaborasi dapat memudahkan terbentuknya kolaborasi budaya.

Nilai-nilai bersama dapat menjadi dasar untuk membangun kepercayaan dan kerja sama.

3. Pemahaman Budaya

Pemahaman mendalam terhadap budaya masing-masing pihak yang berkolaborasi dapat membantu menghindari mispersepsi dan konflik akibat perbedaan budaya.

Sehingga, proses kolaborasi budaya bisa berjalan dengan baik.

4. Komunikasi Efektif

Kemampuan untuk berkomunikasi secara efektif melintasi batas-batas budaya sangat penting.

Hal ini termasuk keterampilan dalam berkomunikasi verbal dan nonverbal.

Selain itu, juga sensitivitas terhadap nuansa dan makna dalam bahasa serta ekspresi budaya.

Baca Juga: Jawab Soal Alasan Perlunya Mengadakan Kolaborasi Budaya, Materi PPKn Kelas 11 Kurikulum Merdeka

5. Kesadaran Diri

Kesadaran diri terkait dengan aspek budaya dan identitas diri masing-masing pihak adalah faktor kunci.

Memahami bagaimana budaya dan identitas diri memengaruhi pandangan dan perilaku seseorang dapat membantu dalam membangun hubungan yang sehat.

6. Keinginan untuk Belajar

Kemauan untuk belajar tentang budaya dan pengalaman orang lain merupakan faktor penting dalam membentuk kolaborasi budaya.

Sikap terbuka untuk menggali pengetahuan baru tentang budaya orang lain dapat meningkatkan saling pengertian.

7. Tujuan Bersama

Adanya tujuan bersama yang dapat dicapai melalui kolaborasi budaya dapat menjadi motivasi dan pemersatu.

Tujuan bersama dapat memberikan arah yang jelas dan memberikan alasan bagi pihak-pihak yang berkolaborasi untuk bekerja sama.

"Faktor pembentuk kolaborasi budaya, di antaranya keterbukaan dan fleksibilitas, kesamaan nilai, pemahaman budaya, komunikasi efektif, kesadaran diri, keinginan untuk belajar, dan tujuan bersama."

Itu tadi beberapa faktor yang dapat membentuk kolaborasi budaya antara individu atau kelompok.

Baca Juga: Jawab Soal Cara Pancasila Menjadi Pegangan untuk Berkolaborasi Budaya, Materi PPKn Kelas 11 Kurikulum Merdeka

  

Coba Jawab!
Apa yang dimaksud dengan kolaborasi budaya?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan untuk SMA/MA Kelas XI karya Tedi Kholiludin.

Tonton video ini juga, yuk!