Mengenal Aye-aye, Hewan Primata Aneh Asal Madagaskar

By Mumtahanah Kurniawati, Kamis, 19 Oktober 2023 | 14:30 WIB
Aye-aye merupakan primata endemik Pulau Madagaskar. (CommonsWikimedia/TomJunek)

adjar.id - Apakah Adjarian pernah mendengar tentang aye-aye?

Aye-aye atau dalam bahasa latin disebut Daubentonia madagascariensis merupakan hewan endemik Madagaskar.

Madagaskar terletak di lepas pesisir Afrika bagian selatan, Samudra Hindia.

Keberadaan aye-aye dianggap sebagai hewan primata yang aneh.

Anggapan aneh tersebut salah satunya dipengaruhi oleh bentuk fisiknya yang tidak tidak biasa.

Aye-aye memiliki bulu yang kasar dan kusut, telinga besar, mata menonjol, serta memiliki jari tengah yang lebih panjang daripada jari lainnya.

Nah, berikut  beberapa fakta menarik aye-aye. Simak, yuk!

Fakta Aye-aye

1. Dianggap Pembawa Nasib Buruk

Dalam cerita rakyat setempat, aye-aye dianggap sebagai simbol kematian dan kejahatan.

Masyarakat percaya bahwa aye-aye dapat memberikan kutukan yang membawa nasib buruk.

2. Memiliki Jempol yang Tidak Ada pada Jenis Primata Lain

Baca Juga: Kenapa Tarsius Berburu pada Malam Hari?

Aye-aye memiliki jempol tambahan pada pergelangan tangannya.

Menurut peneliti jempol tambahan tersebut berfungsi untuk membantu aye-aye memegang benda dan ranting saat bergerak melalui pohon.

3. Gigi yang Berevolusi

Gigi bagian depan aye-aye berevolusi menyerupai karakteristik tupai karena dipengaruhi oleh tuntutan kebutuhan makanan.

Revolusi tersebut membuat gigi depan aye-aye lebih kuat agar dapat menggigit kulit pohon untuk mengambil larva kumbang yang berada di dalam pohon untuk dimakan.

4. Menggunakan Bulu untuk Melindungi Musuh

Aye-aye memiliki bulu yang kusut dan kasar. Hmmm ... apa fungsinya, ya?

Rupanya, fungsinya untuk melindungi diri, Adjarian.

Bulu-bulu tersebut dapat terangkat dan membuat tubuh aye-aye lebih besar dua kali lipat, lo.

5. Satu-satunya Spesies di Keluarganya yang Masih Hidup

Aye-aye memiliki keluarga sendiri yang bernama Daubentoniidae.

Baca Juga: Alasan Primata Tidak Bisa Berbicara Layaknya Manusia Meski Memiliki Banyak Kesamaan

Para peneliti menyebutkan bahwa keluarga aye-aye dari Daubentoniidae telah punah sekitar 1000 tahun yang lalu.

Hanya aye-aye saja yang masih ada hingga sekarang.

Nah, itulah beberapa fakta seputar aye-aye.

Coba Jawab!
Dari mana asal aye-aye?
Petunjuk: Cek halaman 1.

Tonton video ini juga, yuk!