Saat muncul yang yang tidak sama antara fenomena sosial yang diharapkan dan kenyataan, maka akan memunculkan gejala sosial akibat common sense masyarakat setempat.
Common sense inilah yang menetapkan bahwa hal tersebut adalah gejala sosial.
Sehingga, masalah sosial dapat dikatakan tidak bisa diklaim atau diakui oleh satu pihak individu saja.
4. Perhatian Masyarakat
Setiap masalah sosial yang terjadi tidak semuanya akan menjadi perhatian dari masyarakat.
Sebaliknya, tidak semua perhatian masyarakat dapat dikatakan sebagai masalah sosial.
Misalnya, kemiskinan di suatu daerah belum tentu menjadi perhatian masyarakat sekitar.
Hal ini mungkin terjadi karena masyarakat di wilayah tersebut sudah terbiasa dengan kehidupan seperti itu.
Padahal kemiskinan tergolong sebagai masalah sosial.
5. Sifat
Masalah sosial mempunyai dua sifat, yaitu laten dan nyata.
Baca Juga: 4 Jenis Ketidakadilan dalam Masalah Sosial