Pengertian dan Fungsi Folklor, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka

By Nabil Adlani, Selasa, 12 September 2023 | 12:30 WIB
Folklor merupakan budaya masyarakat yang sifatnya lisan. (unsplash/Ben Ostrower)

Contoh tersebut biasanya disertai dengan adanya alat pembantu pengingat atau gerak isyarat.

Menurut Kamus Besar Bahasa Indonesia (KBBI), folklor adalah adat istiadat tradisional dan cerita rakyat yang diwariskan secara turun-temurun, tetapi tidak dibukukan.

Folklor bisa juga diartikan sebagai bagian dari kebudayaan suatu masyarakat yang diwariskan dan tersebar secara lisan dan turun-temurun.

Folklor adalah kebudayaan suatu kolektif yang tersebar dan diwariskan turun-temurun secara tradisional.

Bentuk-bentuk folklor di antaranya berupa dongeng, legenda, nyanyian rakyat, dan mitos.

Melalui penelitian folklor, kita bisa dilihat kebudayaan suatu bangsa sebelum adanya pengaruh dari kebudayaan asing.

"Folklor adalah salah satu bidang kajian dalam ilmu antropologi yang memiliki bisa berbentuk lisan, perbuatan, atau alat pembantu pengingat."

Fungsi Folklor

Ada beberapa fungsi folklor, seperti:

1. Sebagai alat pembenaran suatu masyarakat.

2. Sebagai alat pendidikan atau pedagogical device.

3. Sebagai sistem proyeksi, yaitu sebagai alat pencermin angan-angan suatu kolektif.

Baca Juga: Hubungan Bahasa dan Budaya, Materi Antropologi Kelas XI Kurikulum Merdeka