Larik: Dipetik hangat percakapan juga gerak sukma.
Efek yang ditimbulkan: Penulis mengibaratkan sebuah percakapan dan interaksi dapat dipetik seperti buah atau bunga yang menimbulkan efek mengenang.
3. Jenis majas: Simile
Larik: Ekor cahaya berpantulan dalam matamu
Seperti lengkung pelangi.
Efek yang ditimbulkan: Penulis membandingkan mata dengan lengkung pelangi menimbulkan efek penggambaran mata yang sangat indah.
Saat membaca larik tersebut pembaca akan membayangkan mata yang indah seperti pelangi yang warna-warni.
4. Jenis majas: Simile
Larik: Kerinduan bagai kawah gunung berapi, sarat letupan.
Efek yang ditimbulkan: Kawah gunung berapi dapat meletup-letup atau meledak-ledak.
Penggunaan majas simile yang membandingkan kerinduan dengan kawah gunung berapi menimbulkan efek pada pembaca berupa pemahaman bahwa penulis memendam kerinduannya.
Baca Juga: Jawab Soal Bahasa Indonesia Tabel 6.8 Citraan Puisi Ibu, Kelas X Kurikulum Merdeka