adjar.id - Akulturasi budaya India dan Indonesia dapat terjadi di berbagai bidang, termasuk bidang pemerintahan dan bahasa.
Proses akulturasi budaya India dan Indonesia ini dilakukan ketika bangsa India datang ke Indonesia.
Bangsa India menyebarkan agama Hindu-Buddha yang menjadi awal berdirinya kerajaan di Indonesia.
Kerajaan bercorak Hindu-Buddha berdiri di berbagai wilayah di Indonesia, salah satunya Kerajaan Kutai.
Bahkan Kerajaan Kutai merupakan kerajaan tertua di Indonesia yang bercorak Hindu-Buddha.
Adanya kerajaan-kerajaan tersebut menyebabkan munculnya proses akulturasi budaya, Adjarian.
Nah, berikut wujud akulturasi budaya India dan Indonesia.
"Masuknya pedagang dari India ke Indonesia membuat terjadinya proses penyebaran agama Hindu-Buddha."
Akulturasi Budaya India dan Indonesia
Wujud akulturasi budaya India dan Indonesia saat masuknya Hindu-Buddha:
1. Bidang Pemerintahan
Wujud akulturasi budaya India dan Indonesia di bidang pemerintahan salah satunya adalah lahirnya sistem kerajaan di Nusantara.
Baca Juga: 7 Pengaruh Budaya India pada Masa Kerajaan di Indonesia
Awalnya, sistem pemerintahan di Indonesia cukup sederhana yang dilakukan dengan mengangkat kepala suku menjadi pemimpin.
Sementara dalam sistem pemerintahan, bangsa India memperkenalkan sistem feodal dengan menggunakan konsep dewa raja.
Konsep ini membuat kerajaan-kerajaan di Nusantara memosisikan rajanya sebagai titisan para dewa.
Hal inilah yang membuat masyarakat kerajaan sangat menghormati raja mereka.
Sehingga, apapun yang diperintahkan atau dititahkan raja harus segera dilaksanakan, Adjarian.
Ada beragam kerajaan bercorak Hindu-Buddha yang pernah berdiri di Indonesia, di antaranya Kerajaan Kutai, Tarumanegara, Sriwijaya, dan lain sebagainya.
"Akulturasi budaya India dan Indonesia di bidang pemerintahan bisa dilihat dari adanya sistem feodal."
2. Bidang Bahasa
Dalam bidang bahasa, wujud akulturasi budaya India dan Indonesia dapat dilihat dari masuknya bahasa Sanskerta ke Indonesia.
Sanskerta adalah bahasa kuno dari Asia Selatan yang merupakan cabang dari Indo-Arya dari rumpun bahasa Indo-Eropa.
O iya, Sanskerta juga dikenal sebagai bahasa suci bagi umat Buddha, Hindu, dan Jain.
Baca Juga: Kehidupan Sosial Masyarakat Indonesia pada Masa Hindu-Buddha
Selain itu, juga menjadi bahasa pengantar di kawasan Asia Selatan, termasuk di India.
Bahasa Sanskerta ini masuk ke Indonesia sekitar abad ke-5 yang dibawa oleh pendeta dari India.
Pendeta tersebutlah yang kemudian menyebarkan agama Hindu dan Buddha di Indonesia.
Adanya keberadaan kerajaan-kerajaan bercorak Hindu di Indonesia menjadi tanda penggunaan bahasa Sanskerta di Indonesia.
Hal ini bisa dibuktikan dengan adanya peninggalan sejarah berupa prasasti-prasasti pada abad ke-8 sampai ke-14.
"Wujud akulturasi budaya India dan Indonesia di bidang bahasa dapat dilihat dari berkembangnya bahasa Sanskerta di Indonesia."
Nah, itu tadi wujud akulturasi budaya India dengan Indonesia di bidang pemerintahan dan bahasa, Adjarian.
Coba Jawab! |
Apa wujud akulturasi budaya India dan Indonesia di bidang pemerintahan? |
Petunjuk: Cek halaman 1 dan 2. |
---
Sumber: Buku Sejarah Indonesia untuk SMA/MA/SMK/MAK Kelas X Edisi Revisi 2017 karya Restu Gunawan, dkk., Kemdikbud Tahun 2017.