adjar.id - Gurindam adalah sejenis puisi lama yang termasuk jenis puisi rakyat.
Kata gurindam berasal dari bahasa India, yaitu "kirindam" yang memiliki arti "mula-mula" atau "perumpamaan".
Berbeda dengan puisi biasanya, gurindam sangat sarat dengan nilai-nilai agama dan moral, Adjarian.
Oleh sebab itu, pada zaman dahulu gurindam dianggap sangat penting oleh masyarakat dan dijadikan sebagai norma dalam kehidupan.
Di Indonesia terdapat pengarang gurindam yang terkenal dan merupakan orang pertama yang mendefinisikan gurindam secara lengkap, yaitu Raja Ali Haji.
Karyanya yang paling dikenal adalah Gurindam Dua Belas.
Karya tersebut berisikan nasihat Raja Ali Haji kepada masyarakat Pulau Penyengat di Kepulauan Riau.
O iya, untuk mengenali gurindam, kita harus memahami ciri-cirinya.
Nah, berikut ciri-ciri gurindam.
Kita pelajari sama-sama, yuk!
"Gurindam adalah sejenis puisi lama yang berisi tentang nilai-nilai agama dan moral."
Baca Juga: Jenis Puisi Rakyat dalam Bahasa Indonesia: Syair, Gurindam, dan Pantun
Ciri-Ciri Gurindam
1. Dalam satu bait gurindam terdiri atas dua baris.
2. Setiap baris dalam gurindam terdiri dari 10-14 kata.
3. Setiap baris dalam gurindam memiliki rima yang sama atau bersajak A-A, B-B, C-C, dan seterusnya.
4. Gurindam merupakan satu kesatuan yang utuh.
5. Baris pertama dalam gurindam berisi soal, masalah, atau perjanjian.
6. Baris kedua dalam gurindam berisi jawaban dari baris pertama yang menjadi isi atau maksud dari gurindam.
7. Gurindam biasanya berisi tentang nasihat, filosofi hidup, dan kata-kata mutiara.
"Ciri-ciri gurindam membuat gurindam dapat dibedakan dengan jenis puisi lainnya."
Nah, itulah ciri-ciri gurindam, Adjarian.
Coba Jawab! |
Siapa pengarang gurindam terkenal di Indonesia? |
Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Bahasa Indonesia SMP/MTS Kelas VII Karya Titik Harsiati, dkk., Kemdikbud.
Tonton video ini juga, yuk!