Kaidah dan Sifat Penulisan Pawarta atau Berita, Materi Bahasa Jawa Kelas X

By Mumtahanah Kurniawati, Rabu, 16 Agustus 2023 | 09:30 WIB
Terdapat kaidah dan sifat dalam penulisan pawarta. (Freepik/jcomp)

adjar.id - Pawarta adalah informasi yang dapat menjelaskan suatu keadaan.

Dalam bahasa Indonesia pawarta disebut berita.

Pawarta memiliki unsur-unsur yang biasa disebut dengan singkatan 5W+1H, yaitu what, when, who, why, where, how.

Unsur-unsur tersebut dapat digunakan untuk menganalisis sebuah pawarta dan juga sebagai panduan untuk menulis pawarta dengan lengkap dan tepat.

Nah, menulis pawarta dengan lengkap dan tepat merupakan salah satu kaidah dan sifat dalam penulisan pawarta, Adjarian.

Lalu, apa saja kaidah dan sifat penulisan pawarta lainnya?

Yuk, kita cari tahu!

"Pawarta adalah informasi yang dapat menjelaskan suatu keadaan dan memiliki unsur 5W+1H."

Kaidah dan Sifat Penulisan Pawarta

1. Pawarta Harus Tepat

Pawarta yang baik dan benar harus ditulis dengan tepat dan memuat semua informasi penting.

Informasi penting tersebut, seperti waktu, hari, tempat, nama pihak yang terkait, dan status.

Baca Juga: Contoh Teks Berita atau Pawarta dalam Bahasa Jawa tentang Bencana Alam

2. Pawarta Harus Seimbang

Tulisan pawarta harus menggambarkan peristiwa dengan seimbang.

Penulis perlu memastikan bahwa pawarta yang ditulis menyajikan kronologis yang seimbang, sehingga pembaca dapat menerima informasi dengan jelas.

3. Pawarta Harus Objektif

Pawarta harus ditulis dengan apa adanya dan mengutamakan obejektivitas.

Hal tersebut memang bukan hal yang mudah, karena sebagai seorang manusia pasti akan dipengaruhi oleh perasaan, pandangan, gagasan, minat, dan kepribadian.

4. Pawarta Harus Padat dan Jelas

Pawarta yang baik adalah yang isinya mudah diterima oleh pembacanya dengan jelas.

Penulisan pawarta sebaiknya ditulis dengan padat, jelas, sederhana, dan memperhatikan bagian penting.

5. Pawarta Harus Aktual

Pawarta harus ditulis secara aktual atau terkini dengan memastikan bahwa konten isi pawarta merupakan hal yang baru terjadi.

Baca Juga: Teks Berita: Pengertian dan Ciri, Materi Bahasa Indonesia Kelas 11 Kurikulum Merdeka

Waktu merupakan unsur terpenting dalam penulisan pawarta.

Oleh sebab itu, saat peristiwa baru terjadi harus dibarengi dengan penulisan pawarta untuk menjaga sifat aktual.

"Kaidah dan sifat penulisan pawarta, yaitu harus tepat, seimbang, objektif, padat, jelas, dan aktual."

Nah, itulah kaidah dan sifat penulisan pawarta.

Coba Jawab!
Apa pengertian pawarta?
Petunjuk: Cek halaman 1.

---

Sumber: Buku Bahasa Jawa SMK Kelas X Karya Ari Susanti, S.Pd., dkk.

Tonton video ini juga, yuk!