Terlebih Indonesia berada di posisi cincin api pasifik yang membuat banyak material keluar dari aktivitas vulkanik.
Material inilah yang juga dapat membuat tanah di sekitar gunung menjadi subur.
Kesuburan tanah di Indonesia yang tinggi membuat kegiatan pertanian di Indonesia banyak dilakukan masyarakat.
3. Negara Agraris
Indonesia dilalui oleh dua angin muson yang dipengaruhi oleh penguapan dari samudra Hindia dan Pasifik.
Benua Asia dan Australia yang dipisahkan oleh garis equator juga memengaruhi laju angin muson.
Hal inilah yang membuat Indonesia memiliki dua musim yang bergantian setiap enam bulan sekali, yaitu musim kemarau dan musim hujan.
Adanya dua musim tersebut memberikan pengaruh terhadap pertanian di Indonesia.
Terlebih Indonesia memiliki tanah yang subur sehingga sangat cocok untuk pertanian.
Pertanian yang berkembang di Indonesia berupa padi, kentang, sayuran, ubi, kacang-kacangan, dan lain sebagainya.
4. Destinasi Wisata Alam
Baca Juga: Mengenal Pengaruh Letak Geografis Indonesia sebagai Negara Maritim