adjar.id - Indonesia memanfaatkan momentum lemahnya kekuatan Jepang untuk segera merdeka.
Saat itu, Jepang tengah perang melawan pasukan Sekutu dalam Perang Dunia II, hingga pada tahun 1944 akhir posisi Jepang mulai terdesak.
Keadaan tersebut membuat Jepang kemudian berusaha merangkul bangsa Indonesia agar terus mendukung Jepang.
Dalam usahanya, Jepang membentuk lembaga yang dinamai Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan Indonesia (BPUPKI).
Tugas dari lembaga tersebut adalah membuat rencana dan menyiapkan segala hal yang diperlukan untuk menjadikan Indonesia merdeka.
Nah, BPUPKI inilah lembaga yang menjadi "tempat kelahiran" Pancasila, Adjarian.
Kelahiran Pancasila melewati dua proses.
"Jepang mendirikan Badan Penyelidik Usaha-Usaha Persiapan Kemerdekaan (BPUPKI) yang kemudian menjadi 'tempat kelahiran' Pancasila."
Proses Kelahiran Pancasila
1. Merancang Dasar Negara
Indonesia membangun dasar negara melalui sidang-sidang BPUPKI.
BPUPKI didirikan pada tanggal 29 April 1945, dipimpin oleh Radjiman Wedyodiningrat.
Baca Juga: Sejarah Pancasila, Dasar Negara Republik Indonesia
BPUPKI memiliki 69 anggota yang terdiri dari berbagai suku bangsa di Indonesia, wakil keturunan asing, serta wakil Jepang.
Pada tanggal 29 Mei hingga 1 Juni 1945 BPUPKI melakukan sidang pertama yang membahas dasar negara yang akan dipergunakan jika Indonesia merdeka.
Banyak hal yang didiskusikan dalam sidang BPUPKI tersebut.
O iya, selain para anggota, ada pula tokoh agama yang menghadiri rapat.
2. Hari Lahir Pancasila
Pada hari terakhir sidang, Soekarno melakukan pidato dan mengusulkan lima hal untuk menjadi dasar negara, yaitu:
- Kebangsaan Indonesia
- Internasionalisme atau perikemanusiaan
- Mufakat atau demokrasi
- Kesejahteraan sosial
- Ketuhanan Yang Maha Esa
Baca Juga: Penjelasan Mengenai 5 Dasar Negara Usulan Ir. Soekarno
Nama Pancasila juga merupakan usulan dari Soekarno yang dibantu oleh temannya yang merupakan seorang ahli bahasa.
Kemudian, pada tanggal 1 Juni 1945 semua peserta sidang BPUPKI sepakat dengan nama Pancasila.
Nah, tanggal tersebut kemudian dijadikan sebagai Hari Lahir Pancasila, Adjarian.
Mengenai penetapan butir-butir isi Pancasila, BPUPKI memutuskan untuk dirumuskan kembali.
"Kelahiran Pancasila melewati dua proses, yaitu proses merancang dasar negara dan hari lahir Pancasila."
Nah, itulah gambaran mengenai proses kelahiran Pancasila.
| Coba Jawab! |
| Lembaga apa yang menjadi tempat lahirnya Pancasila? |
| Petunjuk: Cek halaman 1. |
---
Sumber: Buku Pendidikan Pancasila dan Kewarganegaraan SMP Kelas VII Karya Zaim Uchrowi, dkk.
Tonton video ini juga, yuk!